Morowali,Gpriority-Hut yang kedua ini dimulai dari 21 Januari hingga 4 Februari 2019.
Dalam rangka menyambut Hut, DPMPTSP Morowali menggelar beragam perlombaan, mulai dari line dance , tenis meja dan bulu tangkis. Peserta lomba sendiri terdiri dari berbagai kalangan mulai dari umum, pelajar hingga pimpinan OPD.
Hadirnya perlombaan tersebut menambah meriah acara hut DPMPTSP Morowali.
Tidak hanya lomba, pada 4 Februari, DPMPTSP Morowali menggelar kegiatan workshop sekaligus launching OSS (Online Single Submision) di Hotel Metro Bungku, Morowali.
OSS adalah sebuah Perizinan terintegrasi secara elektronik yang diterapkan pemerintah pusat melalui Perpres No.91/2017 tentang percepatan ijin berusaha dan PP No.24/2018 tentang pelayanan perizinan berusaha terintegrasi secara elektronik. Hadirnya OSS ini diharapkan semakin mempermudah perijinan berusaha di Morowali.
Acara yang menjadi puncak Hut DPMPTSP Morowali dihadiri oleh Bupati Morowali Taslim , Wakil Bupati Morowali Najamudin, Kepala OPD dan para pelaku usaha.
Sedangkan untuk pembicaranya, DPMPTSP Morowali menghadirkan DPM PTSP Kabupaten Sidoarjo, Arin Suryono, Direktur wilayah III BKPM RI, Drs. Aris Indanarto dan Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo Provinsi Jawa Timur Drs. Ahmad Djaini, MM.
Acara dibuka oleh Bupati Morowali Taslim. Dalam sambutannya Taslim mengatakan, “kemajuan teknologi harus diimbangi dengan SDM-nya yang mampu mengelola, maka dengan ini saya berharap kita mau berperan aktif memberikan pelayanan terhadap masyarakat dengan sistem Oss ini selain efisien waktu pastinya mampu meningkatkan perkembangan daerah”.
Sekretaris Daerah Sidoarjo juga memberikan paparan terkait sistem OSS yang sudah mereka terapkan dan diresmikan bulan agustus
Sementara kadis DPMPTSP Morowali Hj Siti Asmaul Husna, dalam sambutannya akan menekankan sistem OSS dan meminamilisir berbagai kendala.
Wakil Bupati Morowali menambahkan, OSS ini adalah bagian dari promosi untuk meningkatkan para investor agar mau berinvestasi di Morowali.(Sofia)
