Jakarta,Gpriority-Kementerian Agama (Kemenag) telah menyiapkan dua skenario terkait penyelenggaraan haji tahun 2020 yaitu tetap diselenggarakan atau dibatalkan.
Untuk itulah kemenag terus memantau perkembangan kebijakan pemerintah Arab Saudi di tengah Pandemi Covid-19.
Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi dalam siaran persnya pada Jum’at (27/3) mengatakan sampai saat ini persiapan pelayanan haji di Arab Saudi masih terus berjalan, namun sesuai dengan instruksi yang diberikan oleh Menteri Haji dan Umrah,pembayaran uang muka haji belum dilakukan begitu pula dengan penerbangan.
Untuk jemaah haji yang sudah melakukan pelunasan tercatat sudah mencapai angka 83.337 hingga saat ini dan tahapan pertama ini masih terus berlangsung hingga 30 April 2020.
Fachrul juga mengatakan dana akan dikembalikan ke jemaah jika haji dibatalkan. Apalagi ini juga berkaitan dengan pelarangan penerbangan keluar negeri oleh pemerintah. (Hs)