Jakarta, GPriority.co.id – Baru-baru ini aplikasi perpesanan Whatsapp sedang ramai dengan informasi yang beredar soal Susunan Kabinet Menteri Prabowo-Gibran. Informasi yang disebarkan dalam bentuk foto ini, juga beredar pada grup-grup di Whatsapp, dengan judul ‘Kabinet Indonesia Maju Jilid 2 Periode 2024-2029’.
Pada foto tersebut, 4 menteri koordinator yang dipajang foto dan namanya adalah Mahfud MD sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan HAM, Airlangga Hartanto sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Zulkifli Hasan sebagai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, serta Erick Thohir sebagai Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi.
Adapun yang mencengangkan adalah nama Raffi Ahmad yang berjejer dengan menteri lainnya dengan posisi sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), menggantikan Sandiaga Uno. Begitupun juga dengan Kaesang Pangarep sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga.
Namun, informasi tersebut hoaks dan tidak benar adanya. Hal ini berdasarkan penuturan dari Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, yang mengatakan bahwa kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka saat ini belum disusun.
“Terlalu dini rasanya kemudian susunan-susunan kabinet itu sudah keluar. Kami tegaskan sekali lagi bahwa itu tidak benar, dan belum pernah dikeluarkan oleh Pak Prabowo Subianto dan timnya,” tegas Sufmi menanggapi informasi dan berita yang beredar saat ini.
“Kepada masyarakat luas terutama pendukung Prabowo-Gibran agar tidak merasa bingung bahwa akhir-akhir ini banyak sekali beredar susunan kabinet dengan berbagai macam versi. Nah, untuk itu kami konfirmasi bahwa tidak ada satupun versi yang benar,” lanjut Sufmi seperti dikutip dari laman resmi Pikiran Rakyat.
Berkaitan dengan hal tersebut, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani, juga mengatakan bahwa persoalan kabinet pada pimpinan Prabowo-Gibran sudah semakin intensif didiskusikan.
Ia menuturkan, siapa pun yang akan masuk ke dalam kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, harus paham dan setuju dengan program yang direncanakan presiden dan wakil presiden terpilih pada Pilpres 2024 itu.
Foto : GPriority