Pohuwato Kembali Menjadi Zona Hijau

Pemerintah Kabupaten Pohuwato mendapat kabar gembira dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Gorontalo. Yakni Pohuwato kembali masuk zona hijau Covid-19.

“ Pada bulan April, kasus positif covid-19 Pohuwato mencapai 14 orang. Hal inilah yang membuat Pohuwato masuk zona merah. Namun seiring berjalannya waktu, jumlah pasien Covid-19 semakin lama semakin tidak ada karena banyak yang sembuh berkat perawatan intensif yang dilakukan oleh pihak rumah sakit. Tak hanya itu Aksi Cepat Tanggap (ACT) yang dilakukan Bupati Pohuwato Syarif Mbuinga membuat kasus positif Covid-19 di Pohuwato tidak semakin bertambah banyak. Dan nol persen pada saat ini. Dengan demikian kami menyatakan Pohuwato kembali masuk zona hijau, ” ucap Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Gorontalo,Triyanto Bialangi.

Menanggapi keberhasilan Pohuwato kembali ke zona hijau, Syarif Mbuinga dalam siaran persnya pada Kamis (2/7/2020) mengatakan, “ Dalam permasalahan virus corona, keputusan yang diambil harus cepat dan tepat. Seperti menutup jalan perbatasan, pendidikan dari rumah dan lain sebagainya. Untuk resikonya, saya siap menerimanya. Alhamdulillah saat ini kita masuk zona hijau. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang sudah memiliki kesadaran untuk bersama-sama memutus mata rantai Covid-19. Ucapan terima kasih juga saya persembahkan kepada pemerintah desa,Bhabinkantibmas, babinsa, TNI, Polri,petugas kesehatan dan tim gugus tugas penanganan Covid-19 Pohuwato yang telah bersama-sama membantu saya dalam penanganan Covid-19,” ucap Syarif Mbuinga.

Syarif berharap kondisi seperti ini jangan membuat masyarakat Pohuwato kembali berpuas diri dan kembali bebas melakukan apa saja. “ Justru masyarakat harus menyikapinya dengan tetap menerapkan protokoler kesehatan, agar wabah ini tidak masuk lagi ke Pohuwato” jelas Syarif.

Kembalinya Pohuwato ke zona hijau, mendapat tanggapan positif dari Ketua DPRD Pohuwato Nasir Giasi. Keberhasilan ini merupakan bukti keseriusan bupati Syarif Mbuinga dan Pemkab Pohuwato dalam memutus mata rantai Covid-19.

Nasir berharap agar keberhasilan ini tidak membuat masyarakat lengah dan tidak mau menerapkan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan. Pasalnya, jika sampai lengah maka zona hijau bisa kembali berubah merah seperti yang pernah dialami sebelumnya.(Advetorial/Haris)