Palopo, GPriority.co.id – Pemkot Palopo mencanangkan gerakan tanam pangan cepat panen dengan penanaman dan pemberian bibit siap tanam dalam upaya penanggulangan dampak Inflasi di kota Palopo. Terkait dengan ini Walikota Palopo, Drs. H.M. Judas Amir, M.H meminta komitmen semua pihak agar apa yang dicanangkan dapat berhasil.
Pencanangan gerakan tanam pangan cepat panen berlangsung di Kelurahan Sendana, Kecamatan Sendana, Kota Palopo, Selasa (14/02).
Dalam sambutannya, Walikota meminta masyarakat memaknai pemberian bibit dalam polybag dari gelas bekas minuman itu. Menurutnya, makna itu berarti masyarakat yang memiliki lahan kosong di pekarangan rumahnya harus melakukan penanaman tanaman cepat panen.
“Jika tidak, gerakan kita ini akan gagal. Jadi jangan biarkan ada lahan yang kosong, tinggal terbengkalai. Itulah sebenarnya inti dari pertemuan kita kali ini,” ujarnya seperti dikutip dari laman Pemkot Palopo.
Lebih lanjut dikatakan agar para Lurah juga mempunyai tekad menyukseskan gerakan tersebut. “Saudara Lurah harus punya tekad, jika ada yang masih kosong di lahan masyarakat, harus ditanami, Bibit siap di Dinas pertanian,” tandasnya.
Menurutnya jika hal itu tidak dilaksanakan, maka akan gagal dan pencanangan hanya menjadi pertemuan yang omong kosong. Sementara khusus untuk pimpinan perangkat daerah, Walikota berpesan agar memanfaatkan ASN dan pegawai dalam lingkup kerja. “Sampaikan. Paling tidak di rumahnya dulu, semua rumah ASN harus menjadi contoh. Karena ASN adalah guru masyarakat, menjadi contoh di masyarakat,” ucapnya.
Walikota berharap dalam satu minggu kedepan, lahan yang kosong sudah bisa dibedeng dan dimanfaatkan. “Akan kita pantau terus. Insya Allah masyarakat dapat nikmat dari sini, karena memang itu yang menjadi tujuan kita,” pungkasnya.
Sementara itu Sekretaris Daerah Kota Palopo Drs. H. Firmanza. DP, SH., M.Si yang juga Ketua Harian pengendalian inflasi di kota Palopo dalam laporannya menyampaikan, Gerakan tanam pangan cepat panen dalam rangka mengurangi dampak Inflasi di kota Palopo itu adalah sebagai tindak lanjut dari arahan presiden RI yang kemudian dilanjutkan dengan arahan Mendagri dalam rangka pengendalian inflasi di daerah.
“Gerakan ini dilaksanakan di Kelurahan Sendana Kecamatan Sendana dengan melibatkan seluruh masyarakat Sendana yang mana diharapkan nantinya dengan tersedianya tanaman pangan cepat panen tentunya ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat kota Palopo sehingga Inflasi dapat terkendali,” sebutnya. (dbs/ps)
