Penulis : Ponco | Editor : Lina F | Foto : Ist
Pesisir Barat, Gpriority.co.id – Untuk kelima kalinya World Surf League (WSL) Krui Pro kembali digelar di kawasan Pantai Karang Nyimbor, Pekon Tanjungsetia, Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar). Sebanyak 294 peserta dari 14 negara akan bertanding dalam gelaran World Surf League (WSL) Krui Pro QS 5000 Tahun 2023.
WSL Krui Pro merupakan ajang tahunan olahraga surfing. Namun penyelenggaraannya sempat tertunda 2 tahun dikarenakan pandemi Covid-19. Pada tahun ini gelaran WSL Krui Pro QS 5000 dimeriahkan oleh 294 peselancar yang berasal dari 14 negara dengan 33 Official. Dari jumlah keseluruhan peserta sebanyak 294 tersebut terdiri dari empat divisi, yaitu Men’s QS 5000 sebanyak 120 peserta, Women’s QS 5000 sebanyak 75 peserta, Men’s Junior Pro sebanyak 55 peserta, dan Women’s Junior Pro sebanyak 44 peserta. Mereka bertanding dari 12 sampai 18 Juni 2023.
Bupati Pesisir Barat, Agus Istiqlal, mengatakan, gelaran ini tahun yang kelima diadakan kejuaraan Internasional World Surf League (WSL) Krui Pro. Pihaknya memastikan WSL Krui pro akan diadakan setiap tahunnya. Dirinya pun meminta agar pusat memberikan dukungan guna peningkatan level pada kegiatan Krui Pro pada tahun selanjutnya. “Semoga semua, pemerintah provinsi hingga pusat bisa terketuk untuk melihat kami di Krui,” cetusnya.
Sementara itu, Ketua Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI), Pandu Sjahrir, mengakui potensi yang terkandung di Pesibar, khususnya keindahan pantai dan ombaknya merupakan salah satu yang terbaik didunia. “Menjadi tugas kita semua dan tugas saya untuk memajukan dunia surfing di Pesibar. Terlebih saat ini permintaan terhadap olahraga surfing terus meningkat,” ujarnya seperti dikutip dari laman Pemkab Pesibar.
