Bulungan,Gpriority- Bantuan pembangunan Jaringan Irigasi Air Tanah (JIAT) pada 7 desa di Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara diresmikan oleh Bupati Bulungan, Syarwani. Peresmian tersebut dipusatkan di Desa Wono Mulyo Kecamatan Tanjung Palas Timur, Minggu (05/12/21).
Jaringan irigasi air tanah yang semulanya tadah hujan tersebut guna memenuhi kebutuhan air irigasi bagi para petani di Kabupaten Bulungan. 7 titik jaringan irigasi dibangun di Desa wono Mulyo, Desa Sajau Hilir, Desa antutan dan desa gunung putih, Desa pimping, desa kelubir, dan Desa Silva Rahayu.
Sumur bor yang dibangun ini merupakan bantuan dari pemerintah melalui Kementerian Pertanian yang di alokasi melalui anggaran DAK (Dana Alokasi Khusus) yang langsung disalurkan kepada kelompok tani di 7 desa pada empat kecamatan di Kabupaten Bulungan.
Untuk total anggarannya, Bupati menyebutkan sejumlah Rp 1,8 Miliar, tiap desa sebesar Rp 266 juta yang di transfer langsung ke rekening masing masing kelompok tani.
“Ini patut kita sukuri, semoga melalui bantuan bangunan JIAT ini menambah semangat kita dalam menciptakan swasembadaini khususnya di 7 desa di kabupaten Bulungan,” ungkap bupati.
Syarwani berpesan bangunan sumur bor ini untuk dijaga dan di rawat bersama-sama sehingga penggunaannya tetap awet dan tetap berfungsi. Sebab sumur bor ini bukan untuk kepentingan satu orang saja namun untuk kepenting para petani di desa ini.
Ia juga sudah mengkomunikasikan kepada Dinas Kesehatan melalui laboratorium kesehatan daerah Bulungan untuk memeriksa kadar air sumur bor, agar airnya layak di konsumsi minimal digunakan untuk MCK (Mandi, Cuci, Kakus). (Dw.foto.dok Humas Bulungan)
