Penulis: Aflaha Rizal Bahtiar | Editor: Lina F | Foto: Aflaha Rizal Bahtiar
Jakarta, GPriority.co.id— Dalam meningkatkan bisnis dan ekonomi, Indonesia terus memperluas sayap bisnisnya ke pasar Amerika Latin yang disebut tengah berkembang pesat.
Mengenai perluasan sayap bisnis ke Amerika Latin ini diungkap dalam acara Indonesia-Latin America and the Caribbean (INA-LAC) Business Forum pada 16-17 Oktober 2023, di Ritz Carlton Hotel Mega Kuningan, Jakarta.
Dalam melakukan bisnis ekspor, Wakil Koordinator Bidang Maritim, Investasi dan Luar Negeri KADIN Shinta W Kamdani mengatakan ada beberapa bisnis ekspor yang kuat di Amerika Latin.
“Kalau kita lihat dari sisi ekspor ada motor dan komponen nya, alat elektronik, sepatu, kertas, garmen, itu untuk produk ekspor,” ungkapnya di Ritz Carlton Hotel Jakarta, Senin (18/9).
Selain itu, barang impor dari Amerika Latin ke Indonesia lebih kuat pada produk pakan ternak, gandum, gula, dan lain sebagainya.
“Tapi yang penting ini adalah apa sebenarnya sektor-sektor yang bisa dimitrakan. Pertama adalah agriculture dan food process, juga manufacturing seperti elektronik dan lain-lain. Juga infrastruktur yang masih bisa kita perhatian, terakhir tourism,” ungkap Shinta W Kamdani lebih lanjut.
Mengenai bisnis pariwisata, ia mengatakan saat berkunjung ke Costa Rica, negara tersebut punya sisi kekuatan bisnis di pariwisata.
“Mereka fokusnya salah satunya di tourism. Karena Costa Rica adalah negara yang kuat di pariwisata nya. Jadi saya akan bawa mereka ke Indonesia untuk bisa bekerja sama. Itu salah satu contoh,” lanjutnya.
“Kita juga harus fokus di beberapa sektor-sektor tertentu dengan membawa pelaku-pelaku usaha tertentu, dan harus kita kenalkan dengan calon-calon mitra kita di sana,” ungkap Shinta.
