Penulis : Ponco | Editor : Lina F | Foto : Freepik
Jakarta, GPriority.co.id – Masuk usia sekolah berkisar antara 5-6 tahun, orangtua mulai menyekolahkan anak di lembaga pendidikan tingkat usia dini, sebelum melanjutkan ke tingkat dasar (SD). Di sini saatnya si kecil mulai mengembangkan kemampuan prestasi melalui nilai – nilai formal akademik.
Selain di sekolah formalnya, anak bisa juga memperoleh kemampuan prestasi kecilnya di rumah, seperti membantu merapikan tempat tidur dipagi hari, menggosok gigi sebelum tidur atau belajar menabung di celengannya sendiri.
Keberhasilan si anak mencapai prestasi – prestasi kecil seperti diatas harus melibatkan orang tua. Keterlibatan atau peran orang tua dalam proses belajar sangatlah penting. Hal tersebut secara tidak langsung membentuk prilaku belajar yang membangun dan positif. Salah satu yang dapat dilakukan orang tua, dengan memberi hadiah (reward) atau apresiasi saat anak melakukan suatu hal.
Reward merupakan bentuk dukungan dari orang tua atas pencapaian prestasi yang Mereka dapat.
Mengutip dari psikolog anak dan remaja, Vera Itabiliana Hadiwidjojo, S. Psi, memberi reward membantu anak menjadi pribadi yang lebih positif ke depannya. Rasa bahagia di hati anak karena telah diberi reward, ini mendukungnya untuk melakukan sesuatu yang lebih baik.
Selain itu, keterlibatan orang tua dalam pemberian reward bagi anak ternyata juga sangat banyak manfaatnya diantaranya :
Mempererat Hubungan Anak dan Orang Tua
Pemberian reward pada anak saat mereka mencapai keberhasilan, dapat menumbuhkan rasa cinta antara anak dengan orangtuanya. Hubungan Ibu dan si Kecil bisa makin lekat, hangat, dan harmonis. Kebahagiaan si kecil ketika menerima hadiah dan rasa bangga Ibu saat anak berprestasi menjadi jembatan penghubung yang mampu berikan kedekatan emosional yang kuat.
Membentuk Mental Juara
Penerimaan reward atas prestasi yang didapat makin mendorong anak untuk terus berprestasi versi terbaiknya. Jiwa kompettitif atau bersaing semakin meningkat. Dengan sendirinya membentuk anak menjadi pribadi pantang menyerah. Karena melalui reward yang didapat dari orang tua membuat anak merasa dihargai, meningkatkan rasa percaya diri untuk lebih tekun lagi belajar untuk meraih keberhasilan lebih besar lagi.
Motivasi untuk Belajar
Reward yang didapat si anak menjadi motivasi untuk meningkatkan target lebih tinggi lagi.Giat dalam belajar untuk pencapaian yang lebih baik.
Melatih menjadi Pekerja Keras
Pemberian reward memberikan pembelajaran penting bagi si Kecil tentang makna bekerja keras. Bahwa setiap keberhasilan yang dicapai dan didapatkan dengan sebuah usaha. Pembelajaran seperti ini akan mendorong si Kecil untuk terbiasa mau berusaha.
Melatih Menjadi Dermawan
Dampak positif lainnya, secara tidak langsung membentuk kebiasaan baik pada anak. Pemberian reward orang tua sebagai dorongan dan pembelajaran dimana anak memiliki rasa empati yang tinggi terhadap orang lain.
