Penderita Osteoarthritis, Ini Yang Aman Jika Ingin Berolahraga


Osteoarthritis merupakan penyakit radang sendi yang disebabkan oleh penipisan dan kerusakan tulang rawan.

Kerusakan ini berkembang seiring dengan berjalannya waktu. Kondisi ini dimulai saat tulang rawan yang merupakan bantalan pelindung tulang mengalami kerusakan.Kerusakan ini kemudian menyebabkan terjadinya gesekan langsung antar tulang. Gesekan ini lama kelamaan akan merusak dan menyebabkan peradangan pada sendi.

Kondisi ini menyebabkan sendi-sendi terasa sakit, kaku, dan bengkak.Penyakit ini bisa menyerang semua sendi, namun sendi di jari tangan, lutut, pinggul, dan tulang punggung, adalah sendi-sendi yang paling sering terkena.

Osteoarthritis biasanya menyerang di usia 40- 50an. Penyakit ini bisa menyerang wanita maupun pria. Namun Osteoarthritis yang menyerang di usia muda lebih banyak terjadi pada pria dibandingkan wanita. Biasanya disebabkan karena faktor trauma akibat cedera. Sedangkan pada kalangan usia lanjut, wanita lebih banyak yang terserang Osteoarthritis.

Jika Anda terkena penyakit ini sebaiknya segera berobat ke dokter. Anda juga tidak diijinkan untuk melakukan beberapa olahraga yang bisa membahayakan kondisi lutut Anda. Berikut olahraga yang tidak boleh dilakukan oleh penderita Osteoarthritis seperti dikutip halodoc.com

1.Sepakbola, tenis dan basket

Olahraga seperti bola basket, sepak bola, dan tenis harus dihindari karena menuntut gerakan yang lincah dan berpotensi membuat lutut berganti gerakan secara tiba-tiba. Di samping itu, risiko kerusakan sendi lutut semakin besar karena pada olahraga tersebut kamu berpotensi mengalami kontak fisik dengan pemain lain.

2.Lari

Olahraga lari juga harus dihindari bagi penderita Osteoarthritis. Pasalnya membutuhkan kecepatan. Kecepatan inilah yang dapat membuat lutut Anda mengalami kerusakan sehingga berpotensi menyebabkan cidera.

3. Lompat tali dan aerobik

Saat melakukan lompat tali dan aerobik biasanya, kita akan melakukan lompatan.lompatan inilah yang mampu memberikan tekanan yang tidak semestinya pada tulang-tulang pembentuk sendi lutut. Saat itu pula tempurung lutut dan sendi dapat saling bergesekan. Jadi ada baiknya olahraga ini harus dihindarkan.

Namun jika Anda ingin melakukan olahraga. Ada 3 jenis olahraga yang bisa dilakukan yakni Yoga, renang dan jalan santai.(Hs.Foto.dok.GP)