Jakarta,gpriority- Setelah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengeluarkan Permenhub Nomor 25 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi Selama Mudik Idul Fitri Tahun 1441 Hijriah, mendapat respon yang sangat positif dari masyarakat.
Respon positif tersebut bisa terlihat di Bandara Soekarno Hatta pada Kamis (14/5). Pada hari itu, terjadi penumpukan penumpang di Soetta.
Kejadian ini tentu mengundang reaksi dari Ketua MPR RI Bambang Soesatyo dan meminta Kemenhub untuk mengkaji lagi.
Pria yang akrab disapa Bamsoet ini juga mengatakan, ” Pemerintah mesti memastikan aspek keselamatan dan keamanan penumpang pada seluruh moda transportasi, dan mensosialiasaikannya baik di media elektronik, cetak maupun medsos sehingga kejadian kemarin tidak terulang lagi,” tutur Bambang.
Terkait penumpukan di Soetta yang terjadi kemarin, PT Angkasa Pura II telah meminta maaf dan memperbaiki pelayanannya dengan membuka tiga posko cek poin verifikasi dokumen.
Dijelaskan oleh Senior Manager Branch Communications & Legal Bandara Internasional Soekarno-Hatta Febri Toga mengatakan, penumpukan terjadi akibat kurangnya petugas di posko cek poin verifikasi dokumen.
“Kami meminta maaf dan kesalahan ini sudah diperbaiki,” tutup Febri.(Hs)
