Usai Dilantik, Petinggi di Mahakam Ulu Jalani Pelatihan


Bupati Mahakam Ulu, Kalimantan Timur Bonifasius Belawan Geh melantik 27 Petinggi Definitif dan 3 Pejabat di Balai Adat Ujoh Bilang, pada Senin (13/12/21). Ia mengucapkan selamat datang dan selamat menunaikan tugas, serta tanggung jawab kepada para Petinggi.

“Berbagai tantangan dan kendala siap menanti kita selama 6 tahun ke depan. Namun semangat, rasa percaya diri dan komitmen untuk melayani kebutuhan masyarakat akan dapat mengalahkan semua aral yang melintang,” katanya.

Salah satu Petinggi terpilih dari Kampung Mamahak Ulu, Ahmat Sudrajat mengatakan saat ini Ia bersama dengan Petinggi Kampung lainnya sedang menjalankan pelatihan selama tiga hari, 15-17 Desember 2021.

“Ikut pembekalan Petinggi terpiih, jadi kita dibekali dengan dasar-dasar, peraturan perundang-udangan secara pengelolaan keuangan, administrasi kepemimpinan, dan lain-lain,” katanya saat dihubungi, Rabu (15/12/21)

Dengan dipercayanya Ia menjadi Petinggi, Ahmat berkomitmen akan menjalankan program sesuai dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati, dengan meningkatan perekonomian dan pemukiman warga.

“Karena kalau di wilayah Kabupaten Mahakam Ulu, Kampung Mamahak Ulu ini termasuk kampung yang kecil dan tidak berkembang untuk wilayah pemukiman, jadi kami akan melakukan pendekatan kepada pemilik lahan dan pada masyarakat yang tidak mampu, yang belum memiliki tempat tinggal,” ujarnya.

Dari segi Infrastruktur seperti jalan, lampu penerangan di Kampung Mamahak Ulu sudah aman, hanya saja untuk pemukiman setiap rumahnya harus dibenahi. Dari segi Eknomi, sejalan dengan ketahanan pangan akan mengembangkan dan mendorong warga untuk berkebun kakao dan menanam padi, yang nantinya akan dikelola oleh BUMKam.

“Saya juga akan menginisiasi pengelolaan pupuk kandang, karena di Mahulu ini belum ada. Rancananya untuk lahan pupuk kompos ini sudah dibantu oleh dinas terkait sarana prasarananya seperti mesin penggiling, pencacah, rumah fermentasi, komposnya sudah disediakan,” tuturnya.

“Kita berharap dengan pabrik mini kompos ini akan menyerap tenaga kerja, kita juga satu-satunya kampung di Mahakam Ulu yang memiiki pabrik mini kompos. Jadi kita bisa menambah PAD kampung, membuka lapangan kerja, dan menggerakkan BUMKAm secara management,” tandasnya. (Dw.foto.dok.Pribadi)