Hari ini (7/4/2021) 85 Sekolah di DKI Jakarta termasuk SDN 08 Kenari Jakarta Pusat (Jakpus) menggelar uji coba pembelajaran tatap muka.
Menurut Kepala Sekolah SDN 08 Kenari Jakpus,Hardi Priyono dikutip kompas.com (7/4/2021) hari ini ada 82 siswa yang mengikuti pembelajaran tatap muka.
” Ke-82 siswa tersebut dibagi ke dalam 2 shift.Yang pertama pukul 07.00 WIB-09.00 WIB dan kedua,10.00 WIB-12.00 WIB. Jeda satu jam yakni pukul 09.00 WIB hingga 10.00 WIB dipergunakan oleh petugas kebersihan untuk menyemprotkan disinfektan ke dalam 3 kelas yang dipergunakan pada hari ini,” jelas Hardi Priyono.
Lebih lanjut dikatakan oleh Hardi, setiap kelas masing-masing diisi 16 siswa dengan jarak 1 meter dan menggunakan masker. Tak hanya itu sebelum masuk kelas siswa juga diwajibkan untuk mencuci tangan terlebih dahulu serta dicek suhu tubuhnya.
Terkait dengan orang tua siswa apakah ada yang keberatan dengan proses pembelajaran tatap muka, Hardi menjelaskan setelah sekolahnya ditunjuk menjadi SD Negeri yang wajib melakukan uji coba pembelajaran tatap muka. Pihak sekolah langsung melakukan sensus dengan mengirim surat persetujuan kepada 496 orang tua siswa yang ada di sekolah ini. ” Dari jumlah tersebut hanya 456 murid saja yang diperbolehkan belajar, 30 siswa tidak diijinkan orang tua dengan alasan pandemi dan 11 lainnya tidak memberikan respon,” kata Hardi.
” Untuk siswa yang tidak diijinkan tatap muka dan juga siswa yang tidak memberikan jawaban maka tetap diwajibkan mengikuti pembelajaran online sesuai dengan instruksi Kemendikbud,” ujar Hardi.
Hardi berharap pembelajaran tatap muka di sekolahnya bisa berjalan lancar, sehingga proses belajar mengajar di sekolah bisa terus berjalan di masa pandemi.” Alhamdulillah untuk hari ini pembelajaran tatap muka berjalan tertib dan mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan. Saya berharap kegiatan positif ini bisa terus berlanjut, sehingga pembelajaran tatap muka bisa tetap berlanjut seterusnya,” tutup Hardi.(Hs.Foto.dok.GP)