Jakarta,GPriority.co.id-Bertempat di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Barat, Kementerian Investasi/BKPM menggelar workshop kegiatan penilaian kinerja PTSP dan Kinerja PBB di Kabupaten/Kota.
Mengingat tempatnya yang sangat terbatas, peserta dibagi menjadi 3 hari. Untuk hari pertama (23/5/2022) BKPM mengundang PTSP Kabupaten/Kota dari Bali, Nusa Tenggara Barat dan Sumatera termasuk Kabupaten Kaur yang terletak di Provinsi Bengkulu.
Ditemui usai acara, Sistriyan Analisis Penanaman Modal Kabupaten Kaur mengatakan bahwa setelah menunggu 2 tahun akhirnya Dinas PTSP (Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu) menggelar acara secara offline.Tentu saja ini dimanfaatkan dengan baik oleh peserta, sebab peserta bisa mendengarkan paparan secara langsung terkait penilaian.
Dijelaskan oleh Sistriyan, dalam acara tersebut, BKPM menjelaskan ada beberapa kriteria yang dinilai oleh BKPM untuk mendapatkan penilaian kinerja PTSP dan Kinerja PBB di Kabupaten/Kota. Yang pertama mengenai profil, kedua mengenai OSS, ketiga mengenai kepatuhan, ke-empat realisasi investasi.
” Kriteria-kriteria tersebut tentu saja sudah kami laksanakan sepenuhnya sehingga BPKM bisa melakukan penilaian dengan baik,” jelas Sistriyan.
Sistriyan dalam kesempatan tersebut juga mengatakan bahwa di Kabupaten Kaur telah melakukan OSS RBA dan selama ini lancar tidak ada masalah.(Hs.Foto.Hs)