Mengenal Kedelai Biosoy, Produk Unggulan yang Jadi Primadona Petani Lokal

Jakarta,GPriority.co.id – Kementerian Pertanian (Kementan) dalam Keputusan Menteri Nomor 343/2018 mengenalkan tentang kedelai varietas unggul baru (VUB) yang diberi nama Biosoy.

Varietas kedelai biosoy merupakan hasil pengembangan dari Badan Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Kementan.

Kedelai biosoy telah menjadi primadona bagi sebagian besar petani di sejumlah daerah di Indonesia.

Salah satu daerah yang mengembangkan kedelai varietas ini adalah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Masyarakat di daerah ini diketahui kerap kali menggunakan kedelai varietas untuk dikonsumsi atau dijadikan olahan lain.

Selain Kabupaten Grobogan, peminat kedelai varietas ini semakin banyak. Kini beberapa daerah mulai mengembangkan kedelai biosoy diantaranya Yogyakarta, Kalimatan Tengah, Kalimantan Barat, Sumatera Utara, Jambi, Jawa Timur, Bali dan Sulawesi Barat.

Varietas kedelai biosoy memiliki potensi hasil olahan yang cukup menjanjikan, karena kedelai biosoy memiliki biji yang lebih besar, bentuk agak bulat dan tidak mudah pecah.

Tidak hanya itu, kedelai biosoy memiliki jumlah cabang dan polong yang lebih banyak. Untuk kekokohan batang juga lebih kuat sehingga tidak mudah rubuh dibanding kedelai biasa.

Biosoy memiliki dua buah varietas yang berbeda dengan biosoy 1 dan biosoy 2. Peluang penghasilan kedua varietas tersebut terbilang tidak sedikit. Biosoy 1 memiliki potensi 3,3ton per ha, sedangkan biosoy 2 memiliki potensi 3,55ton per ha. (Hn.Kementan)