Presiden Jokowi: Persatuan ASEAN Masih Terpelihara dengan Baik

Penulis: Aflaha Rizal Bahtiar | Editor: Lina F | Foto: Aflaha Rizal Bahtiar

Jakarta, GPriority.co.id— Dalam sambutan pembukaan KTT ASEAN 2023 di Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JCC), Selasa (5/9), Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengungkapkan, persatuan ASEAN masih terpelihara dengan baik.

“Akhir-akhir ini saya sering mendengar pertanyaan publik terkait ASEAN. Apakah ASEAN akan terpecah dan tidak bisa bersatu? Saya ingin menegaskan, bahwa persatuan ASEAN sampai saat ini masih terpelihara dengan baik,” ungkap presiden dalam sambutan.

Menurut presiden Jokowi, persatuan jangan diartikan tidak ada perbedaan pendapat. “Sebagai negara yang punya beragam suku, budaya, bahasa dan agama, bagi Indonesia, kesatuan itu adalah sebuah harmoni dalam perbedaan,” tegasnya.

Lanjut presiden, perbedaan juga mencakup perbedaan pendapat yang justru menyuburkan demokrasi.

“Justru menunjukkan bahwa kita sebagai keluarga, memiliki kedudukan yang setara. Kesetaraan yang saya lihat sudah menjadi barang langka di dunia. Banyak ketidakadilan dan konflik yang terjadi karena ketidakadanya kesetaraan,” ungkap presiden Joko Widodo.

Oleh sebab itu, kesetaraan dijunjung bersama dalam bingkai persatuan dan kebersamaan. Sehingga kapal besar ASEAN dapat terus maju.

Di samping itu, presiden Joko Widodo mengungkapkan, dunia sedang tidak baik-baik saja. Tantangan masa depan menjadi semakin besar karena pengaruh perebutan dari kekuatan yang besar.

“Tapi asian sudah sepakat untuk tidak menjadi proxy bagi kekuatan manapun untuk kerja sama dengan siapapun. Jangan jadikan kapal ASEAN menjadi arena rivalitas yang saling menghancurkan, tapi jadikan kapal ASEAN ini sebagai ladang untuk menumbuhkan kerja sama,” pungkasnya.