Dalam rangka mengurangi kawasan kumuh di Kota Pontianak, Pemkot bekerja sama dengan Kementerian PUPR telah melakukan peningkatan kualitas permukiman kumuh di Kawasan Teras Parit Nanas di Kecamatan Pontianak Utara, Kalimantan Barat melalui program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU).
Kegiatan peningkatan kualitas permukiman ini meliputi peningkatan kualitas promenade, rumah baca, pergola, area plaza, area parkir, dan beberapa elemen beautifikasi.
Usai dilakukan peningkatan, Teras Parit Nanas yang mengusung konsep waterfront di tepian Sungai Landak langsung menjadi destinasi wisata baru yang menjadi favorit masyarakat Pontianak.
Dari Teras Parit Nanas, masyarakat bisa menikmati pemandangan sungai dan indahnya panorama matahari baik saat terbit maupun terbenam. Tak hanya itu jika malam hari tiba, lampu-lampu kota nampak terlihat indah dari Teras Parit Nanas.
Lantas berapa rupiah kan yang harus dikeluarkan jika ingin ke Teras Parit Nanas? Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengatakan tidak ada alias gratis. Namun beliau berpesan untuk bersama-sama menjaga Teras Parit Nanas.” Caranya dengan tidak membuang sampah sembarangan, tidak mendirikan tenda dan terakhir tidak merusak,” jelas Edi.
Edi sendiri berharap setelah PPKM di wilayahnya kembali turun, masyarakat bisa menikmati indahnya Teras Parit Nanas.(Hs.Foto.Humas Kementerian PUPR)
