Jakarta, Gpriority.co.id – Sebutan mati rasa dalam dunia psikologi adalah emotional numbness. Ini diartikan dimana kondisi seorang wanita saat mengalami penurunan reaksi emosional.
Pengertian sederhananya ialah seorang wanita sudah tidak bisa merasakan baik buruknya suatu hal terhadap dirinya, dan lingkungan sekitar. Umumnya, alasan seseorang wanita kenapa bisa mati rasa disebabkan oleh, pernah mengalami kejadian yang menyakitkan (trauma), pernah tersakiti secara emosional yang cukup besar atau tidak terlupakan, dan terakhir ialah sedang dalam kondisi berduka atau terpuruk.
Dilansir dari instagram @WanitaSukses.id merangkum beberapa jurnal, artikel, dan teori psikologi tentang mati rasa. Ini dia 3 tanda umum wanita yang sedang mengalami mati rasa
1. Hilang gairah/minat dengan aktivitas yang dulu disukai
Jika sebelumnya Anda pernah memiliki hobi yang sangat Anda sukai, dan tiba-tiba Anda kehilangan minat untuk melanjutkan hobi setelah cedera emosional, maka kemungkinan besar Anda berada pada tahap anestesi ini. Tidak hanya itu, Anda juga tidak tertarik untuk mencoba banyak hobi baru lainnya.
2. Merasa jauh dari orang lain, hampa, dan datar
Dengan asumsi hidup terasa kosong. Dalam kasus yang parah, perasaan hampa ini dapat menyebabkan frustrasi dengan depresi. Sebagai aturan, pemicu utama kasus mati rasa yang satu ini adalah karena perilaku bullying dengan bentuk kekerasan verbal dan fisik.
3. Sulit untuk bahagia dan berempati
Juga sulit bagi wanita yang mati rasa untuk merasakan kebahagiaan dan empati bagi orang lain, terutama jika seseorang dihadapkan pada keadaan yang dialami seorang wanita di masa lalu.
Itulah tiga tanda wanita mati rasa. Jika Anda mengalami salah satu kualitas di atas, ada baiknya Anda mencoba memaafkan semua hal buruk yang telah terjadi di masa lalu dan menjadikannya pengalaman berharga yang akan membuat Anda menjadi orang yang lebih tangguh, semoga bermanfaat! (srw)