Bimtek bersama KPK, Pemkab Kutim Perkuat Pejabat Anti Korupsi lewat Keluarga

Penulis : Dimas A Putra | Editor : Lina F | Foto : Dimas A Putra

Balikpapan, GPriority.co.id – Pemerintah Kabupaten (pemkab) Kutai Timur (Kutim) menggelar Bimbingan Teknis (bimtek) Keluarga Berintegritas bersama Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI), di Hotel Novotel, Balikpapan, Rabu (29/11). Kegiatan yang melibatkan keluarga ini bertujuan sebagai fondasi utama pemberantasan tindak korupsi khususnya di Kabupaten Kutim.

“Dari keluarga mulai ditanamkan semua nilai-nilai luhur, jujur, amanah dan berintegritas. Pencegahan tindak pidana korupsi bukan hanya tugas pemerintah, tapi harus melibatkan seluruh masyarakat. Hal itu harus dimulai dari keluarga,” kata Bupati Kutai Timur (Kutim) H Ardiansyah Sulaiman dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan.

Disamping itu, Ardiansyah juga menyampaikan bahwa para pejabat bukan hanya soal individu, tetapi bagaimana menumbuhkan dan menciptakan lingkungan yang bersih dari tindak pidana korupsi serta peduli terhadap sesama.

“Pencegahan tindak pidana korupsi itu mudah diucapkan tetapi sulit diimplementasikan. Integritas itu adalah satu kata dan perbuatan, jadi harus sejalan,” ujarnya.

Untuk itu, Bupati Ardiyansyah yang hadir bersama sang Istri Siti Robiah, mengajak seluruh pejabat di Kutim, untuk dapat terus mendukung pencegahan tindak korupsi.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI Brigjen Polisi Kumbul Kusdwijanto Sudjadi menyampaikan kepada seluruh pejabat di lingkungan Pemkab Kutim untuk tidak menyalahkan kejadian (penangkapan). Menurutnya, tindakan korupsi merupakan pilihan seseorang.

“Banyak pelaku korupsi menyesali setelahpenangkapan (kejadian), padahal hal tersebut adalah pilihan. Jadi kembali kepada nilai-nilai integritas masing masing individu,” ungkapnya.

Kumbul menjelaskan bahwa program Keluarga Berintegritas ini sudah mulai dilaksanakan sejak 2022. Dengan tujuan utama menciptakan keluarga yang harmonis. Sehingga tumbuh rasa keterbukaaan dan saling mengingatkan antara pasangan dan anggota keluarga.

“Sasaran utama program ini adalah para pejabat di semua level tingkatan mulai dari menteri, kepala daerah sampai perangkat desa. Untuk pejabat pusat melalui penandatanganan pakta integritas, kalau kepala daerah sampai desa lewat program Keluarga Berintegritas,” tuturnya.

Ditambahkannya, KPK Rl juga sudah melaksanakan program pendidikan dan literasi korupsi di dunia pendidikan, penyebarluasan informasi melalui berbagai bentuk media dan terakhir penegakan hukum.

Sebagai informasi, kegiatan yang diinisasi oleh Inspektorat Wilayah Kutim ini mengusung tema “Bebayaan Cegah Korupsi Molah Kutai Timur Sejahtera”, dengan diikuti 41 pasangan pejabat eselon ll dan lll se-Kutim.Adapun terlihat para peserta juga tampak antusias mengikuti jalannya acara tersebut.