Dalam rangka kenyamanan dalam berinvestasi, Bupati Bulungan, Kalimantan Utara menjadi pembicara dalam Focus Group Discussion (FGD) bertajuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif, di Aula Polres Bulungan Selasa, (28/12/21).
Dalam kegiatan tersebut bupati mengatakan bahwa solusi percepatan pembangunan di Bulungan yaitu dengan membuka diri hadirnya investasi di daerah, untuk mengejar ketertinggalan dan meningkatkan kapasitas fiskal daerah.
“Kalau berbicara dari sisi investasi yang nanti pada akhirnya akan berkontribusi terhadap PAD Bulungan itu sendiri,” ujar Syarwani.
Bupati mencontohkan, seperti hadirnya mega proyek di Kawasan Industrial Park Indonesia (KIPI) Tana Kuning, merupakan masa depan Kabupaten Bulungan.
“Tentu Pemerintah Daerah memberikan suport sepenuhnya pembangunan KIPI itu, karena ini merupakan keputusan negara. Maka itu sarat mutlak yang harus disisiapkan yakni menjamin keamanan kondusifitas di daerah,” ujarnya.
Menurut Bupati, KIPI yang sudah digroundbreaking oleh Presiden Jokowi pada Senin (21/12/2021), merupakan lompatan jauh dalam pembangunan di daerah.
“Kalau kita mengikuti reguler dengan kemampuan anggaran yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten mungkin butuh waktu yang panjang, investasi yang dimasukkan di kawasan itu mulai kegiatan groundbreaking hingga pada tahap produksi itu kurang lebih hampir mencapai 1.848 triliun,” tandasnya. (Dw.foto.dok.Humas Bulungan)
