Penulis : Agustin Effendy | Editor : Lina F | Foto : Agustin Effendy
Parepare, GPriority.co.id – Pihak DPRD Kota Parepare mencabut ijin dan menghentikan sementara proses pembangunan Sekolah Kristen Gamaliel di wilayah Soreang Kota Parepare. Keputusan itu di buat pasca DPRD menerima aspirasi sekitar 500 an warga Soreang dan sekitarnya pada Jumat (6/10).
Dalam hal ini, ratusan warga Kota Parepare yang mengatasnamakan diri Forum Warga Masyarakat Soreang Peduli Kota Santri mendatangi kantor DPRD kota Parepare untuk menyampaikan aspirasi mereka.
Adapun tuntutan warga ini, adalah ;
– Warga kelurahan Watang Soreang dan sekitarnya serta masyarakat Parepare menolak keras pembangunan sekolah PAUD,TK,SD,SMP, SMA Kristen Gamaliel.
– Menuntut kepada pemerintah kota Parepare untuk segera menghentikan pembangunan sekolah Kristen Gamaliel kota Parepare.
– Menuntut kepada pemerintah kota Parepare untuk mencabut izin sekolah Kristen Gamaliel.
– Menuntut kepada pemerintah kota Parepare untuk memindahkan lokasi sekolah Kristen Gamaliel yang ada kelurahan Watang Soreang ke tempat lainnya.
Seruan aksi damai ratusan warga ini dimulai di depan Suzuki Parepare jalan H Muh Arsyad (sekira 50 meter dari lokasi sekolah Kristen Gamaliel) Para peserta Aksi berorasi dengan tertib. Aksi di Gedung DPRD kota Parepare.
H.Abd Rahman Saleh mengatakan, FPU Parepare sambut baik Aksi ini yg murni dilakukan masyarakat sebagai upaya membentengi akidah umat dari program kristenisasi terselubung yang masif dilakukan di beberapa daerah seperti Soppeng dan kota Parepare.
Olehnya, Ia meminta Pemkot dan DPRD Parepare segera tindak lanjuti tuntutan Masyarakat dan mencabut izin sekolah tersebut.
“Saya ini warga setempat dan rumah saya cuma berjarak 20 meter dari lokasi sekolah Kristen Gamaliel, kami warga Soreang menolak keras pembangunan sekolah Kristen Gamaliel dan meminta izinnya dicabut,” ucap Ketua Forum Warga Soreang Peduli Kota Parepare.
Aksi damai ini membuahkan hasil DPRD kota Parepare akan menghentikan pembangunan sekolah Kristen Gamaliel dan mencabut izinnya.
Pimpinan DPRD kota Parepare H.Ir Kaharuddin Kadir, bersama 4 Anggota DPRD Lainya, yang ikut menerima Aspirasi ratusan warga ini, akan menyurati pemerintah (Dinas dinas yang terkait) untuk segera menghentikan pembangunan sekolah Kristen Gamaliel dan mencabut izinnya.
