Jakarta,GPriority.co.id-Saat memberikan sambutan dalam Rapat Koordinasi Reformasi Birokrasi Kementerian Kominfo yang berlangsung secara hibrida dari PIK Avenue, Jakarta Utara beberapa waktu yang lalu, Menkominfo Johnny G.Plate mengatakan,Reformasi Birokrasi merupakan salah satu upaya meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik agar lebih efektif dan efisien.
“Melalui penataan birokrasi, Pemerintah menargetkan setiap aparatur makin profesional, berintegritas, dan makin mengutamakan kepuasan pelayanan masyarakat,” jelas Johnny.
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate dalam kesempatan tersebut menegaskan salah satu kunci mewujudkan pemerintahan berkelas dunia atau World Class Bureaucracy adalah kecepatan pengambilan keputusan dan keberanian membuat terobosan. Bahkan menurutnya, hal itu menjadikan Indonesia salah satu negara yang terbaik dalam menangani pandemi Covid-19.
“Salah satu persoalan besar yang kita alami adalah kecepatan pengambilan keputusan, distribusi kekuasaan pusat dan daerah, kewenangan tata kelola keuangan negara, bermasalah pada saat situasi tidak normal,” ungkapnya saat memberikan sambutan dalam Rapat Koordinasi Reformasi Birokrasi Kementerian Kominfo yang berlangsung secara hibrida dari PIK Avenue, Jakarta Utara, Kamis (11/08/2022).
Menkominfo menilai situasi yang tidak biasa membuat semua aturan tidak bisa dilaksanakan sesuai perancangannya. Kondisi itu juga akan memicu keraguan pengambilan keputusan dan inisiatif karena pada dasarnya birokrasi pemerintah mempunyai standar dari perencanaan sampai evaluasi akhir. Oleh karena itu, diperlukan keberanian untuk mengambil terobosan.
“Salah-salah kebijakannya, salah keputusannya, kena tindakan hukum. Tetapi, dalam keadaan tidak normal dibutuhkan pengambil pengambil keputusan yang luar biasa, yang berani melakukan terobosan-terobosan yang luar biasa,” tandasnya.
Menurut Menteri Johnny, jika selama pandemi Covid-19, keputusan yang diambil Pemerintah biasa saja, maka Indonesia tidak seperti sekarang ini.
“Reformasi birokrasi dengan tagline besar berakhlak tengah diuji pada saat penanganan pandemi Covid-19. Momentum refleksi, momentum kontemplasi bagi seluruh Aparatur Sipil Negara di seluruh Indonesia. Bagaimana supaya berprestasi? Covid-19 memberikan pelajaran yang sangat berharga bagi kita sekalian,” ungkapnya.
Menkominfo menegaskan dengan kepemimpinan Presiden Joko Widodo, birokrasi selama pandemi Covid-19 cepat dan berani dalam mengambil keputusan, melakukan terobosan luar biasa, sehingga memberikan manfaat dan hasil bagi rakyat.
“Kalau saja kita biasa-biasa mengambil keputusan, situasi penanganan pandemi Covid 19 tidak seperti sekarang ini, karena terobosan-terobosan dan keberanian serta kecepatan pengambilan keputusan, memungkinkan Indonesia menjadi salah satu negara terbaik dalam penanganan pandemi Covid 19,” tegasnya.
Dengan demikian, menurut Menteri Johnny, pandemi Covid-19 telah memberikan pelajaran yang besar dan berharga. “Ini menjadi modal dasar, ini menjadi modal yang kuat bagi kita karena berhasil keluar dari kesulitan di saat yang sangat sulit. Apakah kesulitan itu telah berakhir? Belum,” tutupnya.(Hs.Foto.Humas Kominfo)
