Pondasi merupakan bagian dari konstruksi bangunan yang berfungsi untuk memposisikan bangunan dan menyalurkan beban yang dipindahkan dari struktur atas ke bawah lantai yang cukup kuat untuk menopangnya tanpa ada perbedaan pengendapan pada sistem struktur.
Pondasi sendiri memiliki berapa jenis salah satunya tiang pancang. Dilansir dari laman resmi kementerian PUPR, terdapat berbagai jenis tiang pancang, yang penggunaannya pada struktur fondasi tergantung tergantung pada beban yang bekerja pada fondasi tersebut. Berikut beberapa jenis tiang pancang berdasarkan materialnya.
1.Tiang Pancang Kayu
Tiang pancang kayu biasanya dipakai sebagai penyangga rumah-rumah tradisional di Indonesia. Kayu yang dipergunakan sebagai tiang merupakan kayu yang keras dan tahan terhadap pelapukan sehingga memiliki ketahanan terhadap cuaca dan perubahan struktur dalam jangka waktu yang agak lama.
2.Tiang Pancang Baja
Dalam pondasi kontruksi, tiang pancang baja merupakan salah satu tiang yang paling sering digunakan. Material baja yang digunakan sangat cocok untuk membuat bangunan menjadi lebih kokoh sekaligus bisa meredam guncangan yang ada di dalam tanah.
3.Tiang Pancang Beton
Memiliki bahan dasar utama dari beton yang dicor pada sebuah tempat membuat tiang pancang jenis ini banyak digunakan untuk sebuah tempat. Tiang pancang jenis ini umumnya memiliki berbagai macam bentuk seperti silinder, kotak maupun persegi panjang. (Hs.Foto.Istimewa)
