Musamus merupakan sarang dari hewan sejenis rayap yang terbuat dari bahan alami antara lain campuran tanah,rumput kering dan air liur rayap.
Musamus sendiri hanya dapat ditemukan di Kabupaten Merauke. Untuk itulah karya alam ini dijadikan lambang oleh Kabupaten yang terletak di Papua ini.
Musamus, adalah karya arsitektur hewan yang mengagumkan. Ia telah banyak menginspirasi manusia termasuk Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Bukan saja karena kerumitan bahan, desain interior koloni, kekuatannya, serta ukuran sarang koloni yang begitu besar. Sarang koloni yang berupa gundukan tanah (mound) itu begitu besar jika dibandingkan dengan ukuran individu rayap tanah yang kira-kira sebesar biji buah sirsak.
Tak hanya keindahannya saja, Musamus menurut Basuki bisa juga dijadikan sebagai filosofi hidup sehari-hari adalah etos kerja ‘berkarya dalam senyap’, tidak perlu banyak bicara tetapi hasilnya kelihatan dan besar. Sama seperti sifat rayap yang kriptobiotik.
Dalam laman medsos PUPR, Basuki mengatakan bahwa inspirasi yang dia dapat dari Musamus adalah sedikit bicara banyak bekerja.” Atas dasar filosofi tersebut maka saya tidak banyak berbicara, tetapi banyak bekerja. Hasilnya lihat saja karyaku sekarang. Menjulang tinggi yang dikerjakan dari dalam secara diam diam dan kompak tanpa merusak lingkungan,” tutup Basuki.(Hs.Foto.Humas PUPR)