Dengan luas lahan sekitar 2 hektare,Taman Buaya Asam Kumbang beberapa tahun yang lalu dinobatkan sebagai taman terbesar di Asia Tenggara oleh Pemerintah Kota Medan.
Tentu saja Lo Than Muk sang pemilik tidak menyangka bahwa hobinya memelihara buaya dan membuat penangkaran di lahan seluas 2 hektar di Asam Kumbang ternyata mendapatkan penghargaan dari Pemerintah kota Medan.
Selain itu keputusannya mengikuti saran dari pemerintah kota Medan di tahun 1975 untuk menjadikan lokasi penangkaran sebagai tempat wisata juga membawa berkah bagi Lo Than Muka, pasalnya hingga saat ini dirinya beserta keluarga terus mendapat pemasukan dari Taman Buaya Asam Kumbang.
Nah bagi Anda yang belum berkunjung ke sana, pasti penasaran ada buaya jenis apa saja sih yang terdapat disana.
Dikutip dari sumut24.co, ada beragam jenis buaya yang terdapat di Taman Buaya Asam Sumbang seperti buaya Sumatera, Sungai Musi, buaya rawa dan jenis lainnya.
Tak hanya itu di Taman Buaya Asam Kumbang, Anda juga akan menemukan buaya berusia 78 tahun dan buaya berusia 28 tahun yang memiliki ekor buntung.
Untuk masuk ke sana, Anda hanya akan dikenakan biaya sebesar Rp.10 ribu.Dengan membayar sebesar Rp.10 ribu, Anda bisa bebas berada di dalam taman selama masih dalam jam operasional, yakni pukul 09.00 sampai 18.00.(Hs)
