Surabaya,GPriority.co.id-“Siapa kita?” ,Indonesia….”Siapa Kita?”, Indonesia….itulah teriakan yang membahana di stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, usai wasit yang memimpin jalannya laga Indonesia U-19 vs Vietnam meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan 2 x 45 menit penyisihan Pra Piala Asia 2023 Uzbekistan.
Sujud syukur dan teriakan gembira nampak terlihat dari punggawa Timnas U-19, bahkan ada juga yang langsung berlari menghampiri Coach Shin Tae-yong dan memeluknya.
Mohammad Ferrari yang menjadi kapten mengatakan bahwa keberhasilan Garuda Muda lolos ke Piala Asia Uzbekistan menjadi kado terindah bagi penjaga gawang Cahya Supriadi yang tidak tampil dikarenakan masih dalam masa pemulihan usai berbenturan dengan rekan setimnya saat melawan Hongkong di pertandingan ke-2.
M.Yusuf, seorang komentator bola yang dihubungi via sambungan telepon pada Minggu ( 18/9/2022) setuju dengan ucapan pemain Persija tersebut. Ia juga mengatakan bahwa Cakar Garuda Muda kembali mencabik lawannya Vietnam dan menghantarkan Indonesia lolos ke Piala Asia U-20 Uzbekistan 2023.
Ucapan Yusuf ada benarnya mengingat sepanjang babak pertama , Muhammad Ferrari dan kawan-kawan tampil kesetanan. Sayangnya ketangguhan kiper Vietnam membuat serangan demi serangan Indonesia berhasil diredam.
Babak ke-2, Ronaldo Kwateh digantikan Marselino Ferdinand. Masuknya Arek Suroboyo yang bermain di Persebaya Surabaya mampu memecah kebuntuan.Golnya di menit 59 mampu membuat Indonesia unggul 1-0 dari Vietnam. Unggul 1 gol membuat Garuda Muda menurunkan tempo permainan. Alhasil Vietnam pada menit ke-65 berhasil menyamakan kedudukan lewat gol bunuh diri Muhammad Ferrari.
Di menit 78, Vietnam membalikkan skor menjadi 2-1 lewat sontekan Dinh Xuan Tien. Muhammad Ferrari membayar kesalahannya dengan mencetak gol di menit 81 melalui tandukan kepala. Tak ingin mengulang kesalahan. Garuda Muda tampil menekan hasilnya di menit 84, Indonesia kembali unggul lewat sontekan Rabbani Tasnim Sidik memanfaatkan umpan Nico Susanto.
Skor tidak berubah hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan.(Hs.Foto.Humas PSSI)
