Penulis : Sifra R. Waruwu | Editor : Lina F | Foto : Universitas Kristen Indonesia
Jakarta, GPriority.co.id – Universitas Kristen Indonesia menggelar kegiatan berupa pengabdian kepada masyarakat (PKM) atau sosialisasi kepada masyarakat di Desa Wisata Pinge, Tabanan Bali, Senin – Selasa, 12 – 13 Juni 2023.
Kegiatan ini adalah kolaborasi antara dosen dan mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI) dengan Universitas Pendidikan Nasional (UNDIKNAS) yang bertujuan untuk mempopulerkan Desa Pinge, Bali dan memberikan edukasi tentang foto jurnalistik serta melakukan pelatihan foto jurnalistik.
PKM ini mengundang enam narasumber yang sesuai dengan bidangnya terdiri dari lima orang dosen dan satu mahasiswa, bertujuan untuk mempromosikan dan mengenalkan Desa Wisata Pinge.
Kegiatan ini memiliki keuntungan yaitu adanya edukasi dan pelatihan yang diberikan oleh narasumber seperti, Dr. Melati Mediana Tobing (Dosen UKI) memaparkan tentang ”Mendekatkan Ekspektasi Wisatawan terhadap Potensi Desa Wisata Pinge melalui Foto di Media Digital”.
Selanjutnya, pemaparan mengenai topik “Jurnalistik bagi Warga Desa Wisata” oleh I Putu Dharmawan Pradhana, M.M. (Dosen UNDIKNAS). Selain itu, edukasi tentang “Nilai Berita dalam Jurnalistik” oleh I Made Suyasa, M.I.Kom. (Dosen UNDIKNAS). Topik mengenai “Membuat Foto Berita” dipaparkan oleh Ni Made Prasiwi Bestari, M.Par. selaku doswn UNDIKNAS. Setelah itu, “Branding Desa Wisata” oleh I Nyoman Indra Kumara, M.T (Dosen UNDIKNAS). Terakhir, pemaparan dari mahasiswa Ilmu Komunikasi UKI mengenai “Teknik Mobile Photography”oleh Franciscus Dicha Sidabutar.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat tersebut dihadiri oleh warga Desa Wisata Pinge dan generasi milenial, di Balai Desa Laduma. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah mendorong masyarakat untuk menemukan potensi desa wisata Pinge yang dapat menjadi daya tarik wisatawan baik lokal maupun mancanegara yang akan berkunjung ke Bali dan melakukan kegiatan pelatihan fotografi jurnalistik kepada warga desa wisata Pinge agar bisa memotret potensi desa wisata Pinge tersebut.
Lomba yang diadakan dalam kegiatan ini juga menambah antusiasme masyarakat unttuk menemukan potensi budaya lokal menggunakan teknik foto jurnalistik. Hasil foto dari lomba foto jurnalistik tentang budaya lokal di posting pada masing-masing akun sosial media peserta lomba. Sehingga, masyarakat luas juga dapat mengetahui budaya lokal dari Desa Wisata Pinge.
Bali merupakan destinasi utama sekaligus penyumbang devisa terbesar dalam sektor pariwisata di Indonesia. Bali tidak hanya menyuguhkan panorama alam yang cantik, tetapi juga memberikan pelayanan prima bagi setiap turis yang mengunjunginya.
Selain itu, masyarakat Bali juga memiliki sistem budaya dan artefak yang indah dan unik, yang menjadikannya sebagai daya tarik bagi setiap wisatawan yang berkunjung ke Bali. Pulau Bali memiliki luas 578.000 hektar, dan dikelilingi oleh samudera Hindia dan Selat Bali. Karena itu, potensi yang dimiliki Bali khususnya, Desa Wisata Pinge harus diperkenalkan secara global untuk memaksimalkan keunikan dan kebudayaan desa tersebut.
Kegiatan pelatihan dan lomba foto jurnalistik ini menjadi sebuah gebrakan sekaligus edukasi yang bermanfaat untuk Desa Pinge dalam mengembangkan desa wisata secara signifikan. Semua lapisan desa, mulai dari generasi milenial hingga orang dewasa dapat menyumbangkan ide dan bersinergi untuk mengembangkan Desa Pinge. Selain itu, dengan adanya teknologi membantu promosi Desa Wisata Pinge dikenal secara luas bahkan hingga manca negara.