Pemerintah Siapkan Bansos Sebesar 110 Triliun di Tahun 2021

Pemerintah Indonesia telah menyiapkan anggaran untuk bantuan sosial (bansos) pada tahun 2021 sebesar Rp 110 triliun.

Presiden Joko Widodo mengatakan anggaran tersebut untuk melanjutkan program perlindungan sosial bagi masyarakat.

“APBN 2021 telah kita siapkan anggaran kurang lebih 110 triliun rupiah dalam melanjutkan program perlindungan sosial,” ujar Jokowi dalam siaran persnya, Selasa 29 Desember 2020.

Menteri sosial, Tri Rismaharini juga mengatakan penyaluran tersebut akan dimulai pada tanggal 4 Januari 2021 melalui PT Pos Indonesia dan beberapa bank milik negara.

Sesuai dengan instruksi presiden, Mensos menyebutkan anggaran tersebut sudah dibagi menjadi beberapa program.

Diantaranya program kartu sembako sebesar 45,1 triliun untuk 18,8 juta penerima manfaat. Dengan jumlah bantuan sebesar 200 ribu perbulan dan akan diberikan mulai Januari sampai dengan Desember.

Risma menjelaskan nantinya penggunaan dana bantuan tersebut akan dipantau agar tidak dibelikan hal yang tidak sehat seperti rokok.

“Tidak ada lagi untuk pembelian rokok, kami akan pantau,” tegasnya.

Program selanjutnya yaitu PKH (Program Keluarga Harapan) disiapkan 28,7 triliun untuk 10 juta penerima selama 4 triwulan, yaitu bulan Januari, April, Juni, dan Oktober.

“Pengguna program ini adalah untuk ibu hamil, anak usia dini, anak sekolah, penyandang disabilitas dan lanjut usia,” ucap Risma.

Risma menuturkan pada Februari mendatang akan ada mekanisme yang lebih detail untuk melakukannya karena ada feedback.

“Jadi bukan hanya kami memberikan bantuan tapi ada pelaporan juga untuk penerima bantuan,” katanya.

Maka dari itu Risma berharap bahwa untuk tahun 2021 nanti tidak ada lagi penyelewengan atau pemotongan dana bantuan, karena nantinya laporan tersebut akan diketahui oleh pemerintah.(Dwi.Foto.Sekneg)