Rusun Eks Gelandangan di Bekasi Selesai Akhir Tahun

Jawa Barat,Gpriority –Untuk mensejahterakan kehidupan para eks gelandangan dan pengemis, Kementerian PUPR berkolaborasi dengan Kementerian Sosial membangun rumuh susun (rusun) Kemensos di Bekasi.

Berdasarkan siaran pers Ditjen Perumahan, Rusun tersebut sudah memasuki tahap akhir lantai atap sehingga beberapa waktu yang lalu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Perumahan melaksanakan kegiatan topping off atau penutupan tahap akhir lantai atap rumah susun (Rusun) untuk eks gelandang dan pengemis di Balai Rehabilitasi Sosial Eks Gelandang dan Pengemis Pangudi Luhur Kementerian Sosial di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (21/10/2021).

Pembangunan Rusun yang menelan biaya pembangunan Rp 28,32 Miliar tersebut memiliki kapasitas 93 unit hunian tipe 24 dengan ketinggian lima lantai tersebut ditargetkan dapat selesai akhir tahun ini.

“Kami bersyukur pembangunan Rusun Kementerian Sosial di Bekasi ini sudah mencapai lantai lima dan terlaksana dengan baik di lapangan,” ujar Plt. Direktur Rumah Susun Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Maryoko Hadi saat melaksanakan seremonial topping off Rusun Kemensos di Bekasi, Jawa Barat.

Maryoko menjelaskan, Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR berharap pekerjaan fisik Rusun bisa cepat selesai sesuai waktu yang telah ditetapkan. Selain itu, penyedia jasa baik kontraktor pelaksana dapat menjaga kualitas bangunan tetap terjaga dengan baik dan mengantisipasi adanya kecelakaan kerja sehingga secepatnya bisa dimanfaatkan Kemensos untuk masyarakat yang membutuhkan.

“Rusun ini adalah Rusun pertama yang dibangun untuk Kemensos dan sesuai dengan fungsinya hunian vertikal ini akan digunakan sebagai hunian sementara. Penghuni yang akan diseleksi oleh Kemensos akan mendapat pelatihan dari Balai dan setelah mereka siap akan disalurkan ke tempat pekerjaan yang sesuai,” katanya.

Tampak hadir dalam kegiatan ini Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Jawa II Direktorat Jenderal Perumahan, Kiagoos Egie Ismail, Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Jawa Barat, Ditto Ferakhim, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Rumah Susun dan Rumah Khusus Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Jawa Barat, Rifi Firdaus serta Kepala Balai Rehabilitasi Sosial Eks Gelandangan dan Pengemis “Pangudi Luhur” Bekasi  Kementerian Sosial, Dra. Kokom Komalawati.

Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Jawa II Direktorat Jenderal Perumahan, Kiagoos Egie Ismail didampingi Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Jawa Barat, Ditto Ferakhim, menerangkan, pembangunan Rusun Kemensos ini berlokasi di Jalan H Djoyomartono No.43 Bekasi Timur.

Berdasarkan data yang ada, masa pelaksanaan pembangunan Rusun ini sekitar 210 hari kalender mulai tanggal 21 Mei 2021 sampai 16 Desember 2021. Kontraktor pelaksana PT Laris Trio Bersaudara dan Konsultan Pelaksana PT Adhikara Mitracipta.

“Progres pembangunan saat ini sudah proses penutupan bagian atap dan penyelesaikan bagian dalam ruangan. Tipe hunian adalah tipe 24 dan akan dilenglapi drngan meubelair dengan ketinggian Rusun lima lantai dan memiliki 93 unit hunian yakni unit reguler 88 unit dan untuk difabel 5 unit serta daya tampung kapasitas 372 orang,” tutupnya.(Hs.Foto.Bagian Hukum dan Kombik Ditjen Perumahan PUPR)