Provinsi Kepulauan Bangka Belitung didominasi oleh wilayah kelautan. Maka tak heran ciri khas utama makanan masyarakatnya berhubungan dengan hasil laut atau hasil olahan dari laut, disamping hasil perkebunan yang ada. Makanan khas tradisional yang terkenal adalah lempah ikan kuning.
Lempah adalah istilah asli Bangka untuk suatu masakan. Istilah lempah kuning muncul untuk menyebut masakan berwarna kuning. Warna kuning ini timbul dari racikan kunyit dalam bumbunya. Memiliki cita rasa asam, manis dan pedas, lempah kuning pun menjadi idola banyak penyuka kuliner.
Berbeda dari masakan lain pada umumnya, masakan ini tidak menggunakan santan dan pemanis buatan. Dimasak menggunakan kuah kuning dengan potongan buah nanas, rasa segar dan gurihnya ikan pasti enak disantap kapan pun, apalagi jika dipadukan dengan sepiring nasi hangat. Berikut resepnya.
Bahan:
1 ekor ikan tenggiri, potong-potong (bisa diganti ikan apa saja)
2 buah jeruk nipis, peras
Bumbu utuh:
1/2 buah nanas sedang, potong-potong
1 buah tomat merah, potong-potong
1 batang serai, memarkan
1 ruas lengkuas, memarkan
2 sdm air asam jawa
garam dan gula pasir secukupnya
air secukupnya.
Bumbu halus :
3 siung bawang putih
5 siung bawang merah
4 buah cabai rawit
4 buah cabai merah keriting
2 ruas kunyit
1 sdt terasi
Cara membuat:
Rendam ikan dengan lumuran jeruk nipis. Diamkan selama 10 menit.
Rebus air hingga mendidih, masukkan bumbu halus. Masak hingga mendidih lagi, masukkan bumbu utuh. Masak hingga bumbu matang, tandanya aromanya sedap, tidak langu.
Masukkan ikan ke dalam kuah mendidih. Masukkan garam, gula dan air asam. Aduk rata dan masak agak lama hingga bumbu meresap ke dalam ikan dan ikan berubah warna.
Masukkan nanas dan tomat, masak lagi hingga nanas layu. Angkat. Lempah ikan kuning siap disantap. (VIA)