Bali, GPriority.co.id-Dari 20 anggota hanya 3 negara yang menyatakan tidak hadir di KTT G20 Bali yang berlangsung pada 15-16 November 2022. Negara yang dimaksud adalah Brasil, Meksiko dan Rusia.
Dijelaskan oleh Ketua Bidang Dukungan Penyelenggaraan Acara G20 Luhut Binsar Pandjaitan dalam siaran persnya, Minggu (13/11/2022) ke-3 negara memiliki alasan masing-masing. ” Presiden Rusia Vladimir Putin meminta izin tidak hadir karena masih memiliki masalah di dalam negeri yang harus diselesaikan,” kata Luhut.
Brasil seperti dituturkan Luhut masih dalam masa transisi setelah pemilu beberapa waktu yang lalu. Sedangkan Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador tidak bisa keluar dari negaranya. ” Saya tidak tahu alasannya, yang pasti Andres selama menjabat Presiden Meksiko belum sekalipun keluar dari negaranya hingga saat ini,” kata Luhut.
Ketidakhadiran mereka menurut Luhut, tidak menjadi masalah, karena 17 negara sudah mulai hadir di Bali. Adapun negara yang dimaksud Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, India, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Korea Selatan, Prancis, China, Turki, dan Uni Eropa.
“Mereka juga memberikan apresiasi atas penyelenggaraan ini dan berkeinginan untuk melakukan kerja sama bilateral,” kata Luhut.
Menutup siaran persnya, Luhut berharap KTT G20 Bali membawa dampak positif bagi perekonomian Indonesia. (Hs.Foto.dok.Kemenkomarves)