Jakarta, GPriority.co.id – Sayur bayam menjadi sayur khas di Indonesia yang seringkali dipilih sebagai menu pelengkap makan. Sayur ini biasanya harus habis dalam satu hari dan tidak boleh dipanaskan kembali. Namun, apakah hal tersebut hanya mitos belaka?
Ternyata menurut sebuah penelitian dari Jeanne de Vries, profesor dari Dietary Assesment dalam Wageningen University and Research, menjelaskan bahwasannya bayam mengandung senyawa nitrat.
Senyawa ini sebenarnya tidak sepenuhnya berbahaya. Kandungan nitrat dalam sayuran bisa membantu menurunkan tekanan darah dan bahkan juga baik untuk jantung.
Akan tetapi, jika dimasak dalam suhu tinggi, bakteri tertentu dapat mengubah nitrat menjadi nitrit, yang kemudian dapat berubah menjadi nitrosamin, dan bersifat karsinogenik.
Selain itu, bayam juga tidak boleh dipanaskan karena berkaitan dengan kandungan nutrisi di dalamnya. Pengolahan secara berulang dalam suhu tinggi memang dapat menyebabkan berkurangnya nutrisi pada sayur bayam.
Foto : Ilustrasi / Cook Me Indonesian