Penulis: Dimas | Editor: Lina F | Foto: Sari
Jakarta,GPriority.co.id-Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kalimantan Timur Puguh Harjanto menyebut saat ini pihaknya tengah menggaungkan kembali potensi ALKI II khususnya investasi di sektor pariwisata hingga perdagangan.
Mengingat Provinsi Kaltim telah ditetapkan menjadi ibukota negara (IKN).
“Di ALKI II ini gaungnya agak redup ya akhir akhir ini, kurang dimaksimalkan. Tentu ini momentum yang luar biasa untuk menarik investor masuk,” ujar Puguh saat ditemui GPriority di sela acara Pre Event ALKI II Zone Invesment Forum 2023 di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Kamis (22/6).
Untuk itu, Provinsi Kaltim telah menginisiasi gelaran event ALKI II Zone Investment Forum sebagai langkah strategis percepatan target investasi.
Gelaran yang diinisiasi oleh Pemkot Balikpapan ini dipercaya mampu memberikan kontribusi dalam sebagai daerah penghasil investasi terbesar di Indonesia.
“Ini momentum yang tepat Kaltim menginisiasi, kita selaras dengan strategi perkembangan nasional sekarang,” tandas Puguh.
“Tentu jalur ini sangat menguntungkan bagi ALKI II tidak hanya Kaltim, 11 provinsi ini dapat memaksimalkan forum ini menjadi forum yang bisa mengakselerasi baik itu investasi pariwisata maupun perdagangannya,” tambahnya.
Perlu diketahui, ALKI II Zone Investment Forum 2023 merupakan forum pertemuan, pengembangan dan penguatan ekonomi kawasan ALKI II dan mendukung IKN sebagai pusat pertumbuhan ekonomi di kawasan ALKI II dan memperkenalkan budaya nusantara kepada dunia.
11 Provinsi yang masuk kedalam Kawasan ALKI II diantaranya, Provinsi Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara Barat.
Lebih lanjut, Puguh berharap gelaran ini dapat memenuhi target investasi khususnya di Provinsi Kaltim tahun ini sebesar 64,5 triliun.
“Kaltim di 64,5 triliun langkah ini menjadi salah satu strategi bagaimana pencapaian investasi tahun ini bisa maksimal karena dari tahun lalu 54 triliun naiknya 10 triliun lebih sehingga target ini harus kita break down dengan beberapa strategi salah satunya memaksimalkan ALKI II ini sebagai salah satu koridor masuknya investasi di Kaltim,” pungkas Puguh menutup pembicaraan.