Jakarta,GPriority-Memasuki H-3 Idul Fitri 1443 Hijriah banyak sekali pemudik yang memutuskan untuk kembali ke kampung halaman.
Kerinduan akan tanah kelahiran nampak terlihat dari banyaknya tulisan di belakang motor pemudik sepeda motor yang lalu lalang melintasi Jalan Daan Mogot, Kota Tangerang. Ada yang bertuliskan” Dua tahun tidak pulang, aku rindu si mbok”.
” Mak, aku pulang tadi tidak bawa mantu. Mantunya maunya naik Avanza bukan motor’, dan lain sebagainya.
Melihat banyaknya pemudik motor dengan tulisan menarik membuat GPriority menghentikan motornya saat melintas kawasan Kalideres pada Jum’at (29/4/2022), sebab ada beberapa rombongan pemudik motor yang tengah beristirahat di trotoar sambil menempelkan tulisan di belakang motornya.
Saat ditanya, mau mudik kemana? Agus sang pemimpin rombongan mengatakan akan ke Lampung. Agus dalam kesempatan tersebut juga mengatakan bahwa mudik menggunakan sepeda motor sudah dilakukan dari tahun ke tahun. Yang menjadi alasannya bahwa di kampung tidak ada kendaraan sehingga bisa digunakan juga ketika di sana.
Agus juga mengatakan bahwa menggunakan sepeda motor mudik ke kampung bisa dibilang capek tetapi karena rasa senang mau lebaran di kampung, capek yang ia dan teman-teman rasakan menjadi hilang.” Yang penting tetap happy di jalan,” tukas Agus.
Ketika ditanyakan apakah teman-teman yang mudik bareng dirinya satu kampung, Agus mengatakan iya namun ada yang beda desa. Agus juga mengatakan bahwa untuk menuju Lampung, dirinya dan teman-teman bisa menempuh 4 jam dari Jakarta ke Merak, namun dari Merak Ke Bakahuni dengan menggunakan kapal bisa menempuh 2 jam setengah hingga 3 jam.” Dari Bakahuni ke kampung hanya menempuh waktu 1 Jam,” jelas Agus menutup wawancara.(Hs.Foto.Hs)