
Mulai tanggal 22 hingga 24 September 2017, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung, Kabupaten Pandeglang menggelar Festival Pesona Tanjung Lesung 2017.
Festival yang mengusung tema “ Sport and adventure” ini akan menampilkan berbagai macam acara yang menarik seperti Rhino XTriathlon, MTB XC Race, dan Internasional Bebegig yang mempunyai daya tarik cukup tinggi mengingat kawasan wisata Tanjung Lesung dan obyek wisata di Kabupaten Pandeglang lainnya sangat mendukung acara ini.
Hadirnya acara tersebut diyakini Gubernur Banten, H. Wahidin Halim yang memberikan keterangan resmi usai acara launching Festival Pesona Tanjung Lesung 2017 di Balairung Soesilo Soedarman, bisa mendatangkan banyak wisatawan ke Tanjung Lesung.
Selain acara, perkembangan infrastruktur Tanjung Lesung yang terus mengalami peningkatan, menjadi alasan lainnya kenapa Wahidin Halim yakin Festival Pesona Tanjung Lesung 2017 makin diminati masyarakat.
“ kami mempunyai program strategi nasional yang meliputi pembangunan jalan tol Serang-Panimbang sepanjang 83,6 kilometer yang akan mulai beroperasi pada 2019 dan rencana pembangunan jalan kereta api Rangkasbitung- Labuan yang akan mulai beroperasi pada 2020. Tentunya dengan pembangunan infrastruktur ini untuk mendukung KEK Tanjung Lesung menjadi prioritas karena akan mempermudah wisatawan berkunjung ke destinasi unggulan ini sehingga mampu meningkatkan pertumbuhan perekonomian di Banten,” ucapnya.
Sementara itu, Menteri Pariwisata (Menpar), Arief Yahya dalam sambutannya di acara launching Festival Pesona Tanjung Lesung 2017 mengatakan, Penyelenggaraan festival budaya yang dipadukan dengan wisata olahraga tersebut bisa menjadi sarana efektif dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke Provinsi Banten, sekaligus mempromosikan Tanjung Lesung yang ditetapkan pemerintah sebagai satu di antara 10 destinasi prioritas yang akan menjadi “Bali Baru”. (HS.Foto:HS)