Penulis : Zulfitra | Editor : Lina F | Foto : Istimewa
Aceh, GPriority.co.id – Sebanyak 455 tenaga pendidik atau guru di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tenggara, akhirnya diangkat sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di jajaran pemerintah kabupaten setempat.
Penyerahan Surat Keputusan (SK) itu berlangsung di halaman Setdakab Agara, Senin (21/8/2023), dipimpin langsung Pj Bupati Aceh Tenggara, Drs. Syakir M.Si didamping Plt Sekda Yusrizal ST; Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Agara, Zulkifli; Asisten III Sudirman; Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Syafaruddin, serta pejabat terkait lainnya.
Dalam arahannya, Pj Bupati Agara Syakir menyampaikan atas nama pemerintah daerah, ia mengucapkan selamat kepada 455 pegawai P3K khusus tenaga guru yang kini sudah sah menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Momentum tersebut, katanya, tentu menjadi kebahagiaan dan kebanggaan bahkan merupakan garis start yang telah ditunggu-tunggu setelah melalui proses panjang. Dan ini merupakan upaya pemerintah dalam peningkatan kesejahteraan, karir kepegawaian.
“Untuk itu dituntut pegawai P3K guru sebagai aparatur negara, aparatur pemerintahan dan abdi negara ada tugas berat dalam peningkatan kualitas dan mutu pendidikan yang harus ditingkatkan di Aceh Tenggara,” kata Syakir.
Lebih lanjut, Syakir berharap dan berpesan kepada pegawai P3K hendaknya dapat terus menjaga nama baik pribadi maupun instansi dan tidak melakukan hal-hal yang menyimpang dari peraturan perundangan dan terus jaga serta tingkatkan etos kerja.
Diharapkan para pegawai guru P3K yang baru diangkat dapat melaksanakan kegiatan belajar mengajar kedepannya lebih efektif, apalagi setelah menerima SK.
“Sebab ada penilaian secara umum di luar terhadap kinerja ASN guru yang masih lamban dan kurang profesional. Untuk itu setelah menjadi pegawai P3K tidak ada lagi isu miring terkait kinerja ASN guru, tetapi harus ada upaya maksimal dalam peningkatan mutu pendidikan,” harap Syakir.
“Sebab, kita akan evaluasi terus kinerja 455 orang pegawai yang kini telah menjadi ASN P3K di Pemkab Aceh Tenggara. Kita akan monitor dan pantau bagaimana kinerja para pegawai P3K yang baru saja diangkat secara komprehensif,” tegas Pj Bupati Agara itu.
Sementara itu, Plt Sekda Aceh Tenggara, Yusrizal ST, mengungkapkan, terkait penggajian ratusan pegawai P3K dari guru maupun tenaga Kesehatan, informasi dari Bidang Anggaran Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Agara, untuk alokasi gaji mereka (red-pegawai P3K) yang pengangkatannya tahun 2023 sudah dianggarkan di organisasi perangkat daerah (OPD) masing-masing.
Lebih jauh, Sekretaris BKPSDM Aceh Tenggara, Syafaruddin menyebut, seharusnya pengangkatan tenaga pendidik atau guru menjadi pegawai P3K di kabupaten itu jumlahnya sebanyak 456 orang. Tetapi ada satu orang yang statusnya sudah meninggal dunia.
“Sehingga yang diberikan SK sebagai pegawai PPPK tadi pagi sebanyak 455 orang seluruhnya,” katanya singkat.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tenggara, Zulkifli kepada wartawan mengatakan, dari 455 orang guru yang kini menjadi pegawai P3K diyakini pada tahun 2024 mendatang jumlah tenaga pendidik di Aceh Tenggara khususnya jenjang TK, SD dan SMP tercukupi.
“Insya Allah tidak lagi kekurangan guru disekolah-sekolah yang ada di Aceh Tenggara,” ujarnya singkat.