Penulis : Ponco | Editor : Dimas A Putra | Foto : Diskominfostandi Mahulu
Ujoh Bilang, GPriority.co.id – Untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan SDM pariwisata dan ekonomi kreatif dalam rangka akselerasi pertumbuhan ekonomi kreatif, Dinas Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Mahakam Ulu (Mahulu) menyelenggarakan Fasilitasi Proses Kreasi, Produksi, Distribusi Konsumsi dan Konservasi Ekonomi Kreatif pada Bidang Pengembangan Industri Pariwisata, Pemberdayaan Masyarakat dan Ekonomi Kreatif.
Kegiatan yang berlangsung Balai Pertemuan Umum Ujoh Bilang, Selasa (07/11) itu dibuka oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Ir. Dodit Agus Riyono, M.P. Saat membacakan sambutan tertulis Bupati, Dodit mengatakan bahwa ekonomi kreatif adalah salah satu sektor yang memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, menciptakan lapangan kerja, dan memperkaya budaya lokal dan memanfaatkan sumber daya alam yang melimpah, serta menciptakan sumber daya manusia yang produktif, mandiri, maju dan berdaya saing.
“Untuk mendukung hal tersebut, Pemkab Mahulu sesuai visi ‘Membangun Mahulu Untuk Semua Sejahtera dan Berkeadilan’ dan misi ke-2 yaitu meningkatkan taraf hidup masyarakat dengan memanfaatkan SDM, memberdayakan usaha ekonomi kecil, menengah yang berbasis kerakyatan, dan perluasan lapangan kerja. Termasuk perkembangan ekonomi kreatif berbasis pariwisata dan kearifan lokal,” sebutnya.
Dijelaskannya, melalui program prioritas pembangunan daerah yang merupakan manifestasi dari visi dan misi kepala daerah hal itu juga sebagai bentuk komitmen dengan 10 program aksi yang pro masyarakat. Salah satu aksinya, jelasnya, meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui optimalisasi potensi sumber daya daerah berbasis pemberdayaan masyarakat, pembangunan berkelanjutan, berkeadilan, dan ramah lingkungan.
Sebagai informasi, kegiatan Fasilitasi Proses Kreasi, Produksi, Distribusi Konsumsi dan Konservasi Ekonomi Kreatif pada Bidang Pengembangan Industri Pariwisata, Pemberdayaan Masyarakat dan Ekonomi Kreatif ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan wawasan SDM pariwisata dan ekonomi kreatif dalam rangka akselerasi pertumbuhan ekonomi kreatif. Hal itu juga meliputi mindset kreatif dan inovatif sebagai wadah menjalin relasi para pelaku ekonomi kreatif dengan para narasumber yang berpengalaman, membina hingga menciptakan sumber daya manusia yang berwawasan inovatif dan kreatif.
Sementara, Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Lawing Ngau, S.Pd, menerangkan sasaran kegiatan ini adalah pelaku ekonomi kreatif (Kelompok Membatik) yang telah mengikuti pelatihan pada tahun 2022 lalu. “Ruang lingkup kegiatan ini berinovasi dan berkreasi dengan motif-motif yang sudah kita koordinasikan dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yaitu Buaq Laran,” ucapnya. Adapun pesertanya berasal dari berbagai kampung diantaranya, Ujoh Bilang, Batu Majang, Long Bagun Ilir, Long Bagun Ulu, Long Melaham, dan Batoq Kelo.