Jakarta, GPriority.co.id – Menjaga kesehatan kulit merupakan aspek penting dari rutinitas harian kita, dan suhu air berperan penting dalam hal ini. Mandi air panas kerap kali dijadikan rutinitas bagi banyak orang.
Namun tahukah anda, jika mandi air panas ternyata bisa memicu kulit menjadi kering?
Berdasarkan informasi dari seorang ahli kecantikan bersertifikat, Christine Lee, air panas memiliki efek negatif pada kulit sama halnya dengan efek uap pada perawatan wajah.
Apalagi jika anda memiliki kering atau sensitif. Uap dapat memperparah efek pengeringan atau memberi tekanan pada kulit sensitif, yang tidak mendukung tujuan akhir untuk mendapatkan kulit sehat dan bercahaya untuk perawatan wajah.
Meskipun memiliki efek menenangkan, air panas berpotensi menghilangkan minyak alami kulit yang disebut sebum. Penipisan ini dapat menyebabkan kulit menjadi kering, mengelupas , dan menjadi lebih sensitif .
Selain itu, suhu air panas dapat merusak fungsi penghalang alami kulit , elemen penting dalam melindungi kulit dari iritasi eksternal. Jika utuh, penghalang kulit berfungsi sebagai mekanisme pertahanan, dan air panas dapat melemahkan pertahanan ini, Sehingga kulit lebih rentan kering.
Sementara itu, dilansir dari Instagram @dr.gungde_kresna, mandi air panas dapat menyebabkan kulit semakin kering dan mudah gatal, bahkan bisa mencetuskan eksim berulang.
“Karena Air hangat yang dimaksud dengan suhu (41 •C ke atas) jika terpapar sering dapat merusak barrier kulit dan menyebabkan peningkatan Trans Epidermal Water Loss, ini tentu tidak baik untuk kesehatan kulit kita,” tulis Dr. Gungde pada postingannya.
Namun, jika mandi dengan suhu 40*c, seperti mandi di pemandian air hangat digunung, akan lebih baik karena airnya mengandung mineral yang berguna untuk kulit.
Solusi terbaiknya yaitu menggunakan air hangat atau dingin untuk membersihkan wajah yang lebih banyak manfaat. Idealnya, suhu air terbaik yaitu yang mendekati suhu tubuh, sekitar 98-100°F atau 37-38°C.
Suhu tersebut dapat meminimalkan iritasi pada kulit, membantu mempertahankan kelembapan alaminya, juga menjaga integritas lapisan kulit.
Dengan memprioritaskan suhu air yang tepat, Anda dapat mempertahankan kesehatan kulit dari waktu ke waktu.
Foto : Ilustrasi / Getty Images