Gunung Lewotobi Laki-Laki Masih Berpotensi Erupsi, Warga Diimbau Waspada

Jakarta, GPriority.co.id – Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengumumkan bahwa aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur masih berpotensi mengalami erupsi susulan.

Dalam penjelasannya, Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM Muhammad Wafid menuturkan berdasarkan data visual dan instrumental terbaru, tercatat adanya letusan, hembusan, serta aktivitas gempa vulkanik yang menunjukkan bahwa Gunung Lewotobi Laki-Laki masih berada pada status awas.

“Karena status awas artinya masih ada suplai magma dari dalam ke permukaan,” kata Wafid dikutip Antara, Rabu (6/11).

Meski ada sedikit penurunan dalam aktivitas gempa, Wafid menilai secara visual masih terlihat kolom asap yang mencapai 300 hingga 1.000 meter dari puncak.

Untuk itu, menurutnya Badan Geologi masih mempertahankan radius aman yang harus dikosongkan yakni 7 kilometer dari puncak gunung.

“Kalau aktivitas terus kami pantau sehingga kalau ada kegiatan-kegiatan yang meningkat itu masih terbaca dari instrumental maupun secara visual. Jadi kemungkinan semuanya akan bisa terjadi, (potensi erupsi) masih ada,” tuturnya.

Disamping itu, dia mengungkapkan saat ini pihaknya bersama tim Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melakukan penyisiran di area radius berbahaya guna memastikan tidak ada penduduk atau aktivitas di wilayah tersebut.

“Apakah masih ada kegiatan-kegiatan atau penduduk yang ada di sekitar itu atau rumah-rumah seperti apa yang terjadi sebagai dampak dari letusan gunung api,” katanya.

Untuk diketahui, Badan Geologi Kementerian ESDM telah meningkatkan statusnya menjadi level IV (Awas) pada Minggu (3/11) pukul 24.00 WITA.

Peningkatan status tersebut berdasarkan hasil evaluasi aktivitas periode 23 Oktober – 3 November 2024 pukul 18.00 WITA.

Foto: muhammadiyah.or.id