KPU Nunukan Tetapkan Nomor Urut Dua Untuk Paslon Bupati-Wakil Bupati Dani-Nasir

GPRIORITY, NUNUKAN- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nunukan tetapkan nomor urut dua kepada pasangan calon (Paslon) bupati-wakil bupati Nunukan, Dani-Nasir.

Penetapan nomor urut dilakukan pada rapat pleno terbuka yang dihadiri oleh Kapolres Nunukan, Dandim 0911 Nunukan, Ketua Desk Pilkada, Ketua Bawaslu, dan Kepala Kajari Nunukan, Senin (5/10/2020), di kantor KPU Nunukan, Kalimantan Utara, pukul 19.30 Wita.

Sesuai PKPU 10 tahun 2020, pasal 50 C, KPU Nunukan menetapkan nomor urut pasangan Dani-Nasir mengikuti nomor urut berikutnya setelah nomor urut paslon yang sudah ditetapkan KPU Nunukan sebelumnya.

“KPU Nunukan menetapkan pasangan Dani-Nasir sebagai paslon bupati dan wakil bupati Nunukan dengan nomor urut dua,” kata Rahman selaku Ketua KPU Nunukan saat memimpin rapat pleno.

Rahman mengatakan Paslon Dani-Nasir baru bisa melakukan kampanye tiga hari setelah ditetapkan nomor urutnya.

“Tanggal 7 Oktober baru bisa mereka kampanye, dan desain alat peraga kampanye harus diserahkan ke KPU deadlinenya 5 hari setelah penetapan nomor urut,” terang Rahman di ruangannya usai pimpin rapat pleno.

Kemudian, dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara penetapan nomor urut paslon Dani-Nasir, oleh Komisioner KPU Nunukan dan disaksikan oleh Ketua Desk Pilkada Nunukan, Kapolres Nunukan, Kajari Nunukan, dan Dandim Nunukan.

Meskipun proses penetapan calon dan nomor urut Dani-Nasir mundur, akibat faktor kesehatan calon wakil bupati Nunukan Nasir, namun semua berjalan secara baik dan tertib.

Dani mengajak kepada masyarakat Nunukan untuk memulai pesta demokrasi dengan gembira

“Ini adalah pesta demokrasi seluruh masyarakat. Mari kita laksanakan pesta pilkada dengan sejuk dan damai. Serta semangat kekeluargaan dalam menyongsong pesta demokrasi Nunukan secara baik,” kata Dani saat ditemui usai mengikuti rapat pleno.

Dani berpendapat, mendapatkan nomor urut berapapun menjadi sebuah kesyukuran.

“Kita bersyukur sekali karena bisa dapat nomor urut dua. Simbol dua itu simbol perdamaian, artinya bagaimana nanti kita menghadapi Pilkada 9 Desember dengan damai dan sejuk,” kata Dani

Tidak hanya itu, bagi Dani nomor urut dua sesuai perjuangan pasangan Dani-Nasir untuk saling melengkapi dalam mensejahterakan masyarakat Nunukan.

Dia juga menambahkan nomor dua diartikan dia sebagai Viktoria, dalam bahasa latin artinya kemenangan.

“Ini Sejalan dengan dua hal yang akan diperjuangkan kami yakni kesejahteraan dan peningkatan ekonomi,” ucap Dani.

Menurut Dani, walaupun ketinggalan start kampanye, dia dan rekannya Nasir akan melakukan program dengan baik dan maksimal.

“Kita akan lewati semua tahapan secara baik, kita bisa lakukan itu,” tutur mantan anggota DPRD Nunukan ini.

Dia juga mengungkapkan program unggulan Dani-Nasir yakni satu RT akan diberikan anggaran Rp 100 juta per tahun.

“Ini kemauan kami. Harapannya setiap RT dapat mengelola anggaran itu untuk kesejahteraan masyarakat,” beber Dani.

Diketahui, nomor urut paslon Asmin Laura-Hanafiah yang telah ditetapkan KPU Nunukan pada 24 September yakni nomor urut satu.

Sebagai informasi, paslon Dani-Nasir diusung oleh partai Demokrat (5 kursi), PKS (4 kursi), PBB (1 kursi), PPP (1 kursi), termasuk partai pendukung non parlemen, yakni PAN dan PKPI.

Sedangkan, pasangan Asmin Laura-Hanafiah diusung oleh partai Hanura (7 kursi), Gerindra (1 kursi), Nasdem (2 kursi), Golkar (2 kursi) PDIP (1 kursi), dan Perindo (1 kursi). Termasuk dua partai pendukung (non kursi di parlemen) yakni PKB dan Partai Gelora Indonesia.(FBI)