
Workshop dan Coaching clinic penyelenggaran calender of event 2018 diselenggarakan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) bertujuan untuk meningkatkan kualitas even yang diadakan oleh pemerintah daerah (pemda) maupun komunitas sehingga layak dijual.
Acara yang berlangsung di Balairung Soesilo Soedarman,Gedung Sapta Pesona,Kemenpar, Jakarta Pusat dihadiri oleh Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya, dan 200 tamu undangan.
Dalam sambutannya, Menpar Arief Yahya mengatakan, kegiatan workshop dan coaching clinic ini sangatlah bagus sekali karena bisa meningkatkan kualitas penyelenggaraan even menjadi spektakuler dan diperhitungkan sesuai dengan amanat Presiden Joko Widodo ketika menyaksikan Jember Fashion Carnaval tahun 2017 lalu.
” Presiden berkali-kali menegur saya agar festival di daerah harus berstandar dunia.Hal ini dikatakan beliau karena melihat festival-festival yang diselenggarakan secara rutin belum berstandar global,” ucap Menpar Arief Yahya.
Dengan adanya teguran dan permintaan tersebut, Menpar Arief Yahya menugaskan Staf Ahli Multikultural selaku ketua tim pelaksana calender of event 2018, Esthy Reko Astuti untuk menyelenggarakan workshop atau coaching clinic tentang bagaimana memproduksi, mengemas serta mempromosikan even bersandar nasional seperti yang berlangsung pada hari ini.
“ Dan karena acara ini sangat penting bagi perkembangan even di daerah makanya Kemenpar mengundang para pembicara yang ahli dalam mengemas even seperti Jacky Murrsy (pakar pemasaran sekaligus deputy Ceo MarkPlus), Nalendra Pradono (MarkPlus), Dwiki Darmawan (pakar dan praktisi musik anggota grup musik Krakatau), Dynand Fariz (perancang busana dan penggagas Jember Fashion Carnival), Samuel Mattimena (Perancang busana), Ndang Mawardi (Ceo Inspiro Grup) dan Denny Malik (artis merangkap koreografer),” tutur Menpar Arief.
Arief berharap, seusai workshop dan coaching clinic, daerah-daerah bisa menghadirkan even yang bermutu dan memiliki nilai jual, sehingga banyak wisatawan mancanegara (wisman) dan lokal hadir untuk menyaksikan acara tersebut.(HS.Foto:HS)