Jakarta,gpriority-Pelaksana Tugas Deputi Dinametrologi Rizal dalam siaran persnya pada Senin (18/5) mengatakan, bahwa Ahli klimatologi dan juga geofisika menyebutkan pada bulan mei ini sebagai awal datangnya musim kemarau di sejumlah wilayah Indonesia.
Rizal juga mengatakan bahwa pada saat ini banyak sekali berita keliru terkait dengan peringatan badai panas atau badai panas egonox . Dijelaskan oleh Rizal, fenomena egonox bukanlah fenomena badai panas ataulah gelombang panas.
“ Dan fenomena ini juga yang kerap terjadi di lentang menengah dan juga tinggi seperti di India dan juga Jepang,Korea, Amerika, dan juga Eropa. Sementara fenomena gelombang panas adalah fenomena suhu udara lebih panas dari 5°C dari ambang batas suhu normal suatu wilayah,” tutup Rizal.(Hs)