Jakarta,Gpriority-“ Kesehatan dan keselamatan adalah hak seluruh rakyat Indonesia. Untuk itulah ditengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung Pemerintah Republik Indonesia harus memperhatikannya,” itulah bunyi salah satu pesan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) saat peringatan Hari Ulang Tahunnya (HUT) ke-49 yang jatuh pada 8 September 2020.
Hut yang digelar secara virtual ini dimulai tepat pukul 13.00 WIB dengan paparan dari DR.Dr.Agus Dwi Susanto,Sp.P(K).FISR,FAPSR selaku Ketua Umum PDPI terkait dengan penanganan Covid-19 di Indonesia. Menurut Agus, penanganan Covid-19 di Indonesia dirasakan belum maksimal. Ini bisa terlihat dari makin bertambahnya jumlah kasus dalam setiap harinya. “ Jika ini semakin dibiarkan dikhawatirkan bisa melumpuhkan sistem kesehatan dan kematian skala besar mengingat dokter paru di Indonesia jumlahnya masih sangat kurang,” ucap Agus.
Untuk itulah Dokter Agus menyarankan agar pemerintah pusat dan daerah berani mengambil langkah tegas dan nyata sehingga Covid-19 bisa dikendalikan penyebarannnya. “ Sebelum mengambil langkah tegas, ada baiknya pemerintah melakukan diskusi terlebih dahulu dengan para epidemiologist yang kompeten dalam hal penyakit menular, sehingga tahu langkah apa saja yang harus dikerjakan,” tegas Agus.
Pemerintah juga harus meningkatkan upaya komunikasi terhadap publik dengan membuat media informasi dengan berdasarkan sumber dan data yang terpercaya serta dapat dimengerti oleh semua masyarakat.
PDPI seperti dituturkan Agus juga meminta kepada pemerintah agar meningkatkan jumlah tes PCR di seluruh Indonesia, melakukan karantina wilayah dan menambah jumlah kapasitas Rumah Sakit perawatan untuk pasien Covid-19. Terkait dengan rencana akan dibukanya bioskop kembali, PDPI menyarankan agar untuk sementara ditunda dulu, mengingat bioskop bisa menjadi tempat penyebaran baru Covid-19.
Untuk masyarakat, Agus meminta agar tetap melaksanakan instruksi pemerintah terkait protokol kesehatan dan juga menerapkan pola hidup sehat. “ Ini penting agar kita terhindar dari Covid-19,” ucap Agus.
Agus juga berpesan kepada tenaga medis, agar tetap menjaga kesehatannya. Mengingat banyak juga tenaga medis yang menjadi korban dari Covid-19 “ Tanpa tenaga medis yang sehat, maka sistem kesehatan di Indonesia akan melumpuh,” ucap Agus.
Agus berharap pesan yang disampaikan ini bisa diterima oleh pemerintah, masyarakat dan juga tenaga medis, sehingga Covid-19 bisa dikalahkan.(Hs)