Jakarta,GPriority.co.id-Resesi reproduksi merupakan suatu kondisi masyarakat yang enggan berhubungan seksual, menikah dan mempunyai anak.
Fenomena ini berkembang pesat di negara – negara maju yang mengakibatkan menurunnya angka kelahiran.
Salah satunya Korea Selatan yang mana, angka kesuburannya itu hanya mencapai 0,81 % per 2021.
Namun, taukah kamu penyebab fenomena tersebut. Berikut penjelasannya:
1. Tuntutan stigma perempuan harus ideal sesuai standar sosial
Tren saat ini, dimana tekanan dan tantangan bagi perempuan makin masif. Hal ini berdampak pada kesiapan perempuan untuk menikah, jadi ibu atau mengurus anak.
2. Usia pernikahan yang mundur
Makin maraknya anak muda di kota besar yang menunda pernikahan karena ingin menempuh studi, karier dan sebagainya.
3. Menemukan kesenangan selain seks
Saat ini, sangat mudah untuk mendapatkan kesenangan, selain melakukan hubungan seks dengan lawan jenis. Salah satunya dengan masturbasi atau merangsang diri sendiri tanpa adanya partner seks.
4. Mahalnya biaya membesarkan anak
Biaya kebutuhan jadi yang paling krusial penyebab resesi reproduksi. Sebagian belum siap untuk menanggung beban dalam membesarkan anak.
Itulah penyebab terjadinya resesi reproduksi. Semoga bermanfaat.(Da)