Wujudkan PTK Berkelas Dunia dengan RIT New York

Penulis: Aflaha Rizal Bahtiar | Editor: Lina F | Foto: Kemenag.go.id

Jakarta, GPriority.co.id— Kementerian Agama terus berupaya mewujudkan Perguruan Tinggi Keagamaan (PTK) berkelas dunia. Langkah pembenahan juga terus dilakukan mulai dari pengembangan akademik, penguatan sarana prasarana, hingga perluasan jaringan.

Sejumlah kerja sama diinisiasi dengan perguruan tinggi ternama dari berbagai negara. Direktorat Jenderal Pendidikan Islam sepakat menjalin sinergi dengan Rochester Institute of Technology.

Melansir dari Kemenag.go.id, kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Agreement (MOA) tentang implementasi program MORA Overseas Student Mobility Awards (MOSMA) oleh Dirjen Pendidikan Islam M Ali Ramdhani dengan Provost RIT, Prabu David, di kampus RIT, Kamis (31/8).

“MOA ini sebagai bagian dari ikhtiar kami memenuhi arahan Menteri Agama Gus Yaqut Cholil Qoumas untuk mewujudkan World Class Universities bagi PTK,” terang M Ali Ramdhani.

Diketahui, MORA Overseas Student Mobility Awards (MOSMA) merupakan salah satu program implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). MOSMA berbentuk program mobilitas fisik yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar di perguruan tinggi luar negeri.

Program ini berlangsung selama 1 semester dengan durasi maksimal 6 bulan. Melalui program ini, mahasiswa mendapatkan kredit yang dapat dikonversi ke dalam SKS (Satuan Kredit Semester) di kampus asal.

Menurut Ali Ramdhani, MOA merupakan implementasi program MOSMA yang menjadi pintu masuk beragam kesepakatan dan kerja sama antar dua pihak. Sebab, ada banyak potensi kerja sama yang bisa diinisiasi.

Ke depannya, MOSMA juga akan mengembangkan sinergi program Visiting Professor, Beasiswa Gelar bagi mahasiswa S1,S2, S3, dan program Microcredential baik bagi mahasiswa on going maupun Dosen dan Tenaga Kependidikan pada perguruan tinggi keagamaan.

“Penjajakan kerjasama di atas direalisasikan secara bertahap dan terukur yang dituangkan dalam Memorandum of Agreement (MOA) per Program. Kali ini dimulai dari implementasi MOSMA,” jelasnya.