Penulis: Aflaha Rizal Bahtiar | Editor: Dimas A Putra | Foto: unsplash.com/@sasun1990
Jakarta, GPriority.co.id — Merasakan sakit punggung ketika menstruasi adalah hal yang wajar dialami setiap perempuan. Penyebab sakit punggung saat haid disebut sebagai dismenore.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan sakit punggung saat mensturasi. Simak selengkapnya berikut ini.
Kontraksi rahim
Saat mensturasi, rahim sangat berkontraksi untuk melepaskan lapisan dalamnya. Kontraksi ini bisa sangat intens dan menyebabkan nyeri punggung bagian bawah saat otot rahim bekerja mengeluarkan darah menstruasi.
Prostaglandin
Prostaglandin adalah zat mirip hormon yang dilepaskan saat menstruasi. Kadar porstaglandin yang tinggi dapat menyebabkan kontraksi rahim yang lebih kuat, sehingga dapat menyebabkan nyeri punggung yang menyiksa.
Hal itu juga berdampak pada pembuluh darah, yang menyebabkan berkurangnya aliran darah dan suplai oksigen ke otot.
Perubahan hormonal
Variasi kadar hormonal, terutama estrogen progesteron dapat berdampak pada nyeri dan sensitivitas. Fluktuasis hormonal ini dapat membuat perempuan lebih mengalami sakit punggung saat menstruasi.
Peradangan
Peradangan disebabkan karena adanya darah dan jaringan di panggul yang memicu respons. Sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman yang dapat menular ke punggung saat perempuan mengalami menstruasi.
Stres
Stres dan ketegangan emosional dapat memperburuk ketidaknyamanan fisik. Seperti sakit punggung salah satunya. Dilaporkan, banyak perempuan juga mengalami peningkatan stres sebelum dan selama menstruasi, di mana dapat memperburuk nyeri.