Kasmidi Bulang Pimpin Rapat PPKM Level 4, Dari Pemulasaran Hingga Makam Jenazah Covid-19

Pemerintah Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur mengadakan rapat evaluasi PPKM level 4, perkembangan Covid-19 di Gedung BPDB Kutim, Jum’at (30/08/2021).

Rapat yang di hadiri oleh Tim Satgas Covid-19 dan Forkopimda tersebut membahas tentang evaluasi perkembangan kasus Covid-19, rumah sakit, hingga evaluasi penerapan prokes di setiap kecamatan.

Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang mengatakan bahwa dari hasil evaluasi di beberapa kecamatan diketahui minimnya stok perlengkapan untuk pemulasan jenazah Covid 19.

“Dari hasil evaluasi dibeberapa kecamatan, setelah mereka melakukan pelatihan Pemulasan Jenazah Covid-19 hampir sebagian besar menyampaikan minimnya stok perlengkapan seperti APD, kantong jenazah, plastik dan peti jenazah. Dan alhamdulillah dari rapat virtual tadi sudah ada perusahaan yang siap mensuport,” kata Kasmidi.

Selain itu, pada pemberlakuan jam penyekatan jalan, Kasmidi menyebutkan telah ditetapkan dari pukul 17.00 – 22.00 dan ini berlaku juga di akhir pekan. Yang mana penyekatan dilakukan dibeberapa titik jalur protokol atau di sepanjang Jalan Yos Sudarso Sangatta. Antara lain, Simpang Patung Singa, Simpang Pendidikan, Simpang Munthe, Simpang Karya Etam, Simpang Dayung, dan Simpang Telkom.

Ia juga mengapresiasi inisisasi masyarakat yang bergotong royong membantu masyarakat lainnya yang sedang Isoman dengan mengumpulkan bantuan berupa sembako. Bantuan ini akan di diproses dan dimasak bersama dengan bantuan lainnya pada posko yang ditempatkan di Koramil dan didstribukan oleh tim satgas. 

“Mari kita saling menguatkan dengan membantu saudara disekitar kita. Semoga kasus ini bisa segera menurun dan terkendali,” tuturnya.

Diketahui kasus Covid-19 di Kutim meningkat selama sebulan terakhir. Berdasarkan data dari corona.kutaitimurkab.go.id. per tanggal 29 Juli 2021 diketahui kasus terkonfirmasi sebanyak 12.770 kasus, pasien sembuh 10.706 orang, dan meninggal dunia 208 orang.

Sebelumnya Wagub Kasmidi sudah meninjau lokasi pemakaman Covid-19. Pihaknya telah berkoordinasi kepada perusahaan KPC untuk membantu menyediakan dozer dan excavator dalam mempermudah proses land clearing dan penggalian makam.

“Dari hasil peninjauan ini pula, InsyaAllah Tim satgas juga akan menyediakan tandon penampungan air yg bisa digunakan mencuci tangan ataupun berwudhu dilokasi pemakaman,” ungkapnya.(dwi.foto.dok.pribadi)