KPU Pusat Siap Mengawal Persiapan Pemilu dan Pilkada 2024 di DOB Papua

Penulis : Dimas A Putra | Editor : Lina F | Foto : KPU.go.id

Jakarta, GPriority.co.id – Dalam rangka penyelenggaraan pemilu dan pilkada serentak pada 2024 mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) berkomitmen mengawal perkembangan yang terjadi di daerah terutama di Daerah Otonom Baru (DOB) Papua.

Komitmen ini dilakukan saat pertemuan Anggota KPU Mochammad Afifuddin dengan KPU Provinsi Papua Pegunungan dan 8 KPU Kabupaten di Papua Pegunungan dalam agenda pembahasan terkait kesiapan Pemilu dan Pilkada serentak 2024, di Kantor KPU, Senin (6/11).

Pada kesempatan tersebut, Afif selaku koordinator wilayah Papua mengapresiasi inisiatif yang dilakukan jajarannya untuk berkonsultasi dengan KPU di tingkat pusat.

“Tentu kami mengucapkan terima kasih atas inisiatif ini sehingga dapat diketahui problematika, memperjelas apa yang harus kita klarifikasikan dari masalah-masalah yang bisa kita carikan jalan keluar,” kata Afif dilansir laman resmi KPU pada Selasa (7/11).

Dalam pandangannya terhadap kondisi proses penyelenggaraan pemilu di Papua, Afif berpendapat bahwa setiap masalah yang terjadi di Papua tidak bisa dimaklumi, namun harus dapat diselesaikan, sama seperti di daerah lain. Hal tersebut sering ia sampaikan pada Rapat Pleno ketika meng-update perkembangan tahapan di Papua.

Lebih jauh, Afif menuturkan KPU berkomitmen untuk memposisikan permasalahan yang terjadi di Papua setara dengan daerah lain, dalam arti tidak memaklumi permasalahan yang terjadi, akan tetapi semua permasalahan di seluruh daerah harus dapat diselesaikan.

“Harapan saya sebagai korwil, jadi setiap kali rapat pleno itu begitu saya update Papua secara umum, kok ada masalah terus. Saya tidak ingin seakan-akan kalau ada masalah di Papua itu adalah sebuah permakluman. Saya ingin semua daerah itu setara, memposisikan semuanya sama,” ujarnya.

Mengenai komitmen tersebut, menurut Afif jika dari KPU pusat sampai daerah mempunyai semangat yang sama dengan tujuan pemilu dan pilkada di Papua yang lebih baik maka semua bisa saling mendukung.

“Ketika sudah punya semangat maka hal-hal teknis, sifatnya dukungan, anggaran itu harus menuju ke sana semua, menuju bagaimana pemilu kita di Papua juga akan lebih baik,” kata Afif.