Dalam akun You Tube miliknya, Sandy Walsh mengungkapkan bahwa dirinya pernah ditawari naturalisasi oleh Irlandia namun ditolak dan lebih memilih Indonesia, hmm ada apa ya?
Menurut Sandy Walsh, penolakan bek kanan berusia 26 tahun ini dilatarbelakangi kecintaannya terhadap tanah kelahiran kakek dan neneknya.
” Kakek saya lahir di Surabaya dan nenek lahir di Purworejo. Namun mereka pindah ke Belanda dan menjadi warga negara Belanda. Meski demikian mereka tetap menanamkan cinta tanah air (Indonesia) kepada saya dan adik-adik saya. Alhasil rasa cinta saya kepada Indonesia lebih besar ketimbang Belanda sebagai tanah kelahiran dan Irlandia kelahiran ayah saya,” jelas Sandy.
Sandy sendiri bersyukur bahwa proses naturalisasinya bersama Jordy Amat sedang berjalan hingga saat ini. Dan dirinya berharap agar proses segera rampung dan bisa membela Timnas Indonesia.
” Jujur saya sudah tidak sabar ingin bergabung dengan Pratama Arhan dan kawan-kawan. Mereka semua bagus, terlebih pelatih Shin Tae-yong. Saya ingin sekali dilatih oleh dia dan membawa Indonesia Raya berkibar di Asia,” jelas Sandy Walsh.
Pelatih STC (Shin Tae-yong) juga berharap agar proses naturalisasi Sandy Walsh bisa segera selesai sehingga ia mampu membela Timnas menghadapi Yordania, Kuwait dan Nepal di Grup A dalam kualifikasi Piala Asia 2023.(Hs.Foto.dok pribadi)