Manfaat Sayur Brokoli untuk Pengidap Penyakit Diabetes, Begini Cara Mengolahnya

Penulis : M. Hilal | Editor : Dimas A Putra | Foto : KlikDokter

Jakarta, GPpriority.co.id – Tahukah Anda bahwa mengkonsumsi sayuran seperti brokoli menjadi cara terbaik untuk mengurangi kadar gula darah yang tinggi pada pengidap diabetes. Selain mengurangi kadar gula tinggi, brokoli juga banyaknya manfaat kesehatan, mulai dari sifat pelindung kanker hingga nutrisi yang dapat mendukung kesehatan jantung dan otak.

Manfaat sayur brokoli mengandung sulforaphane. Kandungan ini merupakan jenis isothiocyanate yang memiliki sifat penurun gula darah. Adapun Sulforaphane dihasilkan ketika brokoli dicincang atau dikunyah.

Alasannya, karena timbulnya reaksi antara senyawa glukosinolat yang disebut glukoraphanin dan enzim myrosinas. Berdasarkan penelitian atas hewan dan manusia, menunjukkan bahwa ekstrak brokoli kaya sulforaphane memiliki efek anti diabetes yang cukup kuat.

Untuk mengkonsumsi brokoli tidak bisa dilakukan dengan asal saja. Bagaimana caranya?Berikut cara mengolahnya:

Untuk dapat menikmati manfaat brokoli, Anda perlu memerhatikan cara penyimpanan dan pengolahannya. Jangan menyimpan Brokoli dalam freezer karena segera setelah dikeluarkan dari freezer, kandungan gizi di dalamnya akan rusak.

Sedangkan, untuk mengolahnya, bisa dilakukan dengan cara mengukus, menumis, atau memanggangnya dalam microwave dalam waktu yang singkat dan jangan merebus brokoli. Mengapa tidak boleh direbus? Karena cara tersebut akan menyebabkan hilangnya kandungan gizi Brokoli sebanyak 70%.

Memanggangnya dalam Microwave merupakan cara terbaik dalam mengolah Brokoli. Dengan cara ini, Brokoli akan memanfaatkan air yang terkandung dalam dirinya untuk proses pengolahan sehingga, diperkirakan bahwa lebih dari 90% nutrisi dalam Brokoli tetap terjaga dengan proses ini.

Cara menurunkan kadar gula darah tinggi pada penderita diabetes tersebut menjadi salah satu hal yang penting untuk dilakukan. Gula darah merupakan bahan bakar dalam tubuh yang memiliki fungsi sebagai energi sehingga berguna untuk kerja sistem saraf, otak dan seluruh organ tubuh.